Kebakaran di Bandar Lampung

Damkarmat Masih Temukan Pemulung Nyalakan Api di TPA Bakung

Damkarmat Pemkot Bandar Lampung masih temukan pemulung nyalakan api di TPA Bakung, Bandar Lampung.

Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti
TPA Bakung Bandar Lampung. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kepala Damkarmat Pemkot Bandar Lampung Anthoni Irawan mengatakan, TPA Bakung sudah steril dari pemulung.

"Untuk (steril) itu saya tidak bisa komentar lebih jauh, karena kewenengan SatPol PP dan DLH," kata Anthoni saat diwawancarai di Bandar Lampung, Sabtu (21/10/2023).

Baca juga: 8 Hari Terbakar, Pemkot Bandar Lampung Pastikan Api di TPA Bakung Sudah Padam

Baca juga: Tunggakan PBB Bandar Lampung Capai Rp 373 Miliar

"Akan tetapi memang mulai malam Jumat tanggal 19 kemarin TPA Bakung Bandar Lampung sudah steril dari gubuk pemulung, sudah sesuai dengan yang diintruksikan oleh pimpinan," terangnya.

Akan tetapi, Anthoni menyebut, pihaknya kembali menemukan gubuk baru semalam.

"Semalam tim patroli menemukan gubuk baru di area belakang TPA Bakung dan masih membakar api untuk memasak, langsung kita tertibkan," tuturnya.

Hal inilah yang dikhawatirkan Anthoni dapat memicu kebakaran lagi di TPA Bakung.

"Ini kan yang membahayakan jika tidak dikendalikan," tuturnya.

Oleh karenanya, Anthoni mengimbau warga dan pemulung di sekitar TPA Bakung untuk menciptakan situasi yang kondusif.

"Bagi warga atau pemulung yang ada di TPA Bakung, melihat situasi dan kondisi cuaca kekeringan dimana hampir satu bulan ini tidak ada hujan sama sekali, artinya kita sama-sama menciptakan situasi kondusif, jangan ada kegiatan yang berisiko menciptakan kebakaran," pungkasnya.

Diketahui dalam pemberitaan sebelumnya, Usai 8 hari terbakar, Damkarmat Pemkot Bandar Lampung pastikan api di TPA Bakung padam.

Hal itu dikatakan Kepala Damkarmat Pemkot Bandar Lampung Anthoni Irawan.

Anthoni mengatakan, pihaknya memastikan kebakaran TPA Bakung padam tadi malam, Jumat (20/10/2023) pukul 21.30 WIB.

"Kondisi sekarang sudah aman terkendali, api dan asap sudah tidak ada sama sekali," kata Anthoni, Sabtu (21/10/2023).

"Ini kita nyatakan selesai pada tadi malam pukul 21.30 WIB," tuturnya.

Kendati sudah dipastikan padam, akan tetapi Anthoni menyebut, pihaknya masih akan terus melakukan pemantauan di TPA Bakung.

Hal itu guna mengantisipasi adanya kebakaran lainnya.

"Sementara ini kami nyatakan api sudah padam, akan tetapi untuk hari berikutnya sampai dengan satu minggu ke depan kita tetap standbye di TPA Bakung selama 1x24 jam," ujarnya.

"Kita bagi 2 sift penjagaan, jam 8 pagi hingga jam 8 malam, lalu jam 8 malam hingga 8 pagi. Kita sifatnya patroli apabila muncul titik-titik asap, langsung kita selesaikan, langsung padamkan," tegasnya.

Selain menyiagakan petugas 24 jam, Anthoni juga megaku pihaknya menyiagakan mobil damkar di TPA Bakung.

Akan tetapi jika nantinya muncul api di lokasi yang sulit dijangkau mobil damkar, maka pihaknya juga menyiapkan tabung air atau spray.

"Jadi kita mulai hari ini tetap menyiagakan 1 unit mobil damkar di TPA Bakung," tuturnya.

"Tetapi kalau ada spot api, kita sisir dengan tabung air atau spay yg airnya kita campur dengan rinso agar lebih cepat memadamkan asap," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved