Narapidana Tewas di Bandar Lampung

Kronologi Narapidana Narkoba Lapas Bandar Lampung Tewas di Kamar Mandi

Kronologi narapidana Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas I Bandar Lampung ditemukan tewas di kamar mandi.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id
Ilustrasi Kelas IIA Bandar Lampung 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kronologi narapidana Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas I Bandar Lampung ditemukan tewas di kamar mandi.

Adapun narapidana kasus narkoba bernama Usman (27) itu diduga tewas setelah mengakhiri hidup dengan menggantungkan diri menggunakan sarung yang dililitkan di leher.

Baca juga: Nyaris Diculik, Bocah 12 Tahun di Lampung Selatan Nekat Lompat dari Dalam Mobil

Baca juga: Berita Terbaru Tribun Lampung

Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Lapas Kelas I Bandar Lampung, Febriansyah menjelaskan, kronologi peristiwa terjadi pada Selasa (21/11/2023) sore.

Peristiwa tersebut terjadi tepatnya di dalam kamar mandi blok hunian A3 kamar 10.

Kecurigaan terhadap korban sendiri pertama kali ditemukan oleh narapidana lain yang hendak buang air di kamar mandi.

Namun saat hendak masuk kamar mandi, rekan korban sesama narapidana mendapati pintu kamar mandi terkunci dari dalam.

"Saksi sempat menggedor pintu mandi tapi tidak ada jawaban dari dalam," 

"Karena curiga dan penasaran, para napi kemudian mendobrak pintu dan menemukan korban dalam keadaan tergantung dengan sarung melilit di leher," ujar Kalapas Kelas I Bandar Lampung, Febriansyah, Rabu (22/11/2023).

Setelah pintu kamar mandi sedikit terbuka, para Napi melihat dari sela pintu ada sosok yang tergantung.

Saksi kemudian langsung bergegas kemelapor kepada petugas yang ada di blok tersebut.

"Setelah petugas datang ke lokasi, ternyata benar salah satu warga binaan dalam keadaan tergantung di kamar mandi dalam keadaan badan masih lemas dan terasa hangat," kata Febriansyah.

Para petugas Lapas kemudian berupaya menyelamatkan korban dengan melepaskan sarung di kayu kaso di dalam kamar mandi.

Selanjutnya, korban kemudian digotong menuju poliklinik Lapas segera ditangani tim medis.

"Setelah dicek di poliklinik, ditemukan hasil bahwa ditak ada tanda-tanda denyut nadi, sehingga korban langsubg dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," imbuhnya.

Atas peristiwa tersebut, petugas kemudian menghubungi keluarga korban yang berada di Bangkalan, Jawa Timur.

Mengetahui anggota keluarnya meninggal di dalam penjara, pihak keluarga kemudian meninta agar korban dipulangkan ke kampung halamannya.

"Jenazah sudah dipulangkan tadi pagi kampung halamannya di Desa Buak Buter, Kecamatan Karanganyar, Bangkalan, Jawa Timur," ucapnya.

Ditemukan di Kamar Mandi

Seorang narapidana ditemukan tewas di kamar mandi Lapas Kelas IIA Bandar Lampung.

Adapun narapidana kasus narkoba diduga tewas setelah mengakhiri hidup dengan menggantungkan diri menggunakan sarung yang dililitkan di leher.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Lapas Kelas IIA Bandar Lampung, Febriansyah mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (21/11/2023) sore.

Adapun korban bernama Usman (27), merupakan warga binaan LP Rajabasa dalam kasus narkoba. 

Korban sendiri merupakan warga Bangkalan, Madura, Jawa Timur yang tertangkap di wilayah Lampung.

"Kejadiannya setelah Ashar kemarin, sekitar pukul 16.00 WIB," 

"Korban ditemukan tewas di toilet kamar 10 blok A3," ungkap Febriansyah, Rabu (22/11/2023).

Menurut Febriansyah, Korban pertama kali ditemukan oleh narapidana lain yang hendak buang air. 

"Saat mau masuk kamar mandi, saksi menemukan pintu kamar mandi terkunci dari dalam," 

"Saksi sempat menggedor pintu mandi tapi tidak ada jawaban dari dalam," jelasnya.

Akhirnya, para napi kemudian mendobrak pintu dan menemukan korban dalam keadaan tergantung dengan leher terlilit sarung. 

"Saat terbuka ternyata ada rekan sekamarnya gantung diri, dan langsung dilaporkan ke petugas," kata dia.

Lebih lanjut, Febriansyah mengatakan bahwa korban sempat mendapat penanganan dari klinik LP setempat.

Namun sayang, nyawa korban sudak tak dapat tertolong .

Dia pun mengatakan bahwa jenazah korban kini telah dipulangkan ke keluarganya di Jawa Timur.

"Jenazah sudah dipulangkan kampung halamannya di Desa Buak Buter, Kecamatan Karanganyar, Bangkalan, Jawa Timur," ucapnya. (Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved