Libur Nataru
BPBD Pesisir Barat Imbau Wisatawan Tidak Mandi di Laut
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat mengingatkan para wisatawan agar tidak mandi dan berenang di laut.
Penulis: saidal arif | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat mengingatkan para wisatawan agar tidak mandi dan berenang di laut.
Imbauan tersebut penting diperhatikan untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.
"Kami imbau kepada para wisatawan yang ingin menikmati suasana libur Natal dan tahun baru 2024 di pantai Pesisir Barat agar tidak berenang dan mandi laut," ucap Kepala BPBD Pesisir Barat Mirza Sahri, Senin (25/12/2023).
Baca juga: 19 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Labuhan Jukung Sepanjang 2023
Terutama bagi pengunjung yang membawa anak-anak agar berhati-hati dan menjaga anaknya jangan sampai main di pantai yang dekat dengan gelombang laut.
Mirza mengungkapkan, pada momen tahun baru diperkirakan jumlah pengunjung ke sejumlah destinasi akan melonjak dari hari biasanya.
Para pengunjung yang datang bukan hanya berasal dari warga lokal saja, tetapi juga luar daerah.
Saat ini lonjakan pengunjung memang belum signifikan, tetapi biasanya lonjakan pengunjung itu terlihat mulai H-1 malam tahun baru.
"Biasanya setiap libur akhir tahun kunjungan wisatawan ke Pesisir Barat selalu melonjak," ungkapnya.
Untuk memastikan keamanan pengunjung, pihaknya telah bekerja sama dengan TNI dan Polri serta stakeholder lainnya.
Selain itu, pihaknya juga telah mendirikan posko pengamanan di sejumlah lokasi wisata.
"Seperti posko di Pantai Labuhan Jukung, petugas kita siagakan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," jelasnya.
Ditambahkannya, dalam melakukan pengamanan pihaknya berfokus pada pencegahan.
Termasuk mencegah adanya pengunjung yang hanyut terbawa ombak dengan mengimbau agar para pengunjung tidak mandi dan dan berenang di pantai.
Mengingat ombak di pantai Pesisir Barat cukup tinggi dan berbeda dengan pantai di kabupaten lain yang ada di Lampung.
"Kebanyakan korban tenggelam atau hanyut di wisata pantai Pesisir Barat ini justru pengunjung dari luar daerah, makanya kami selalu mewanti-wanti agar mematuhi peraturan yang ada," ujarnya.
"Kita semua berharap mudah-mudahan libur Natal dan tahun baru kali ini aman tidak ada peristiwa menonjol yang terjadi," tandasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Saidal Arif)
Barang Penumpang Tertinggal di KAI Tanjungkarang Nilainya Rp 41 Juta Selama Nataru |
![]() |
---|
Evaluasi Angkutan Nataru, Dishub Lampung Sebut Delaying System di Pelabuhan Bakauheni Efektif |
![]() |
---|
KAI Angkut 91.365 Penumpang Selama Libur Nataru di Lampung |
![]() |
---|
Selama Libur Nataru Puluhan Ribu Wisatawan Kunjungi Wisata Pesisir Barat |
![]() |
---|
Liburan Nataru, Wisatawan Penuhi Restoran di Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.