Berita Lampung

Urai Kemacetan, Satlantas Polres Lampung Barat Terapkan Buka Tutup Jalan Menuju Krui

Satlantas Polres Lampung Barat menerapkan sistem buka tutup jalan menuju Krui, Pesisir Barat untuk mengurai kemacetan.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
Situasi arus lalulintas di Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat menuju Krui, Pesisir Barat. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Satlantas Polres Lampung Barat, Polda Lampung, menerapkan sistem buka tutup jalan menuju Krui, Pesisir Barat untuk mengurai kemacetan pasca momen libur Nataru 2024.

Sistem buka tutup jalan itu dilakukan Satlantas Polres Lampung Barat tepatnya di Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat, Lampung.

Baca juga: Kasus Penusukan Pasutri di Lampung Barat Belum Terungkap, Polisi Masih Tunggu Korban Pulih

Baca juga: Pj Bupati Lampung Barat Apresiasi Kehadiran PNS Pasca Libur Nataru 2024

Kasat Lantas Polres Lampung Barat, Iptu David Pulner mengatakan, sistem buka tutup jalan ini telah diberlakukan sejak Senin (1/1/2024).

“Kemacetan terjadi akibat banyaknya masyarakat dari arah Liwa menuju pantai Krui di Pesisir Barat,” ujar dia mewakili Kapolres AKBP Ryky, Selasa (2/1/2024).

“Masyarakat berbondong-bondong menuju Krui untuk berwisata dalam rangka merayakan Tahun Baru 2024,” terusnya.

Selain itu, tambah dia, kemacetan juga dipicu karena adanya beberapa titik tanah longsor yang ada di Pekon Kubu Perahu.

Sehingga hal itu membuat jalan menuju Krui, Pesisir Barat hanya bisa dilalui dengan menggunakan satu jalur saja.

“Ada beberapa titik tanah longsor yang memakan sebagian bahu jalan sehingga terjadi penumpukan pengendara,” sebutnya.

“Karena pengendara sangat ramai, akhirnya hal itu mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang di ruas jalan tersebut,” tambahnya.

Hingga larut malam tadi, personel masih tetap siaga di lokasi kemacetan guna memastikan lalu lintas berjalan lancar.

Dirinya mengungkapkan, saat ini situasi lalulintas di Pekon Kubu Perahu menuju Krui itu sudah kembali normal dan lancar.

“Kami satuan lalu lintas Polres Lampung Barat akan memastikan situasi lalulintas ini akan terus berjalan normal” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu pengendara yang sempat terjebak macet bernama Anton mengatakan, peristiwa itu sempat mengganggu kegiatan berliburnya.

“Pas berangkat pagi Alhamdulillah belum terlalu macet. Namun pas pulang tiba-tiba kemacetan sudah panjang,” kata dia.

“Sehingga kami sekeluarga harus menunggu lama hingga situasi kondusif. Alhasil kami sampai rumah dengan waktu 3 jam lebih,” tambahnya.

Dirinya menyebut, salah satu faktor utama yang membuat kemacetan ialah karena adanya longsor parah di salah satu ruas jalan di Pekon Kubu Perahu itu.

“Kalau menurut saya faktor utamanya ya longsor itu, sebelumnya juga itu sudah pernah longsor sampai aspalnya ngankat,” jelasnya.

“Sudah sempat ditangani namun sebelum libur nataru kemarin kembali longsor lagi sehingga mempersempit jalan,” sambungnya.

Dirinya berharap agar pihak terkait bisa segera mengatasi masalah dengan memperbaiki ruas jalan tersebut.

Sehingga arus jalan menuju Liwa ke Krui maupun sebaliknya bisa lancar dan tidak terjadi lagi peristiwa seperti ini.

“Karena kalau sudah bagus kan pasti bisa lancar kembali. Kegiatan liburan masyarakat juga berjalan aman dan nyaman,” ucapnya.

“Karena kemarin itu sudah macet ditambah lagi tidak ada sinyal karena ada di wilayah hutan TNBBS, jadi kalau ada apa-apa takut tidak bisa memberi kabar,” pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved