Prostitusi di Metro
Tarif Open BO Anak di Bawah Umur di Metro Rp 100 Ribu, Gunakan Aplikasi Michat
Satpol PP Metro Lampung menyegel rumah kos yang diduga menjadi tempat dilakukannya praktik prostitusi.
Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Indra Simanjuntak
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satpol PP Metro Lampung menyegel rumah kos yang diduga menjadi tempat dilakukannya praktik prostitusi.
Penutupan sementara rumah kos di Jalan Tawes, Gang Sempadi, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Metro, dikarenakan telah meresahkan masyarakat.
Kabid Penegak Perda Satpol PP Metro, Yoseph Nanotaek menuturkan, penindakan tersebut dilakukan berdasarkan aduan dari masyarakat.
"Berkaitan dengan aduan masyarakat, karena meresahkan masyarakat sekitarnya sehingga kami harus mengambil tindakan tegas," kata dia, Rabu (17/1/2024).
"Sesuai dengan Perda Nomor 9 Tahun 2017 Tentang Ketentraman Umum, Kebersihan, dan Keindahan, kemudian Perda Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Penyakit Sosial Masyarakat," tambahnya.
Berdasarkan pantauan pihaknya, kos yang bernama Devila Kos ini telah meresahkan masyarakat sekitar.
"Sesuai pantauan kami, kosan ini meresahkan, sehingga kami harus melakukan tindakan tegas berupa penutupan sementara, kami sampaikan kepada pemilik segera dibenahi sesuai dengan aturan,"
"Karena di sekitar sini ada masyarakatnya,"
"Tadi malam kami dengan tim melakukan kegiatan penertiban kami menemukan di kosan ini ada beberapa penghuni kos anak di bawah umur"
"Dan itu pekerjaannya tidak jelas semua karena ini kosan campur," imbuhnya.
Ia juga menegaskan, Selasa (16/1/2024) malam, pihaknya telah memberikan tenggat waktu kepada pemilik kos untuk mengosongkan kos yang hari ini disegel atau ditutup sementara.
"Dan semalam sudah kami panggil pemilik dan tadi malam sudah kami sampaikan saya kasih waktu sampai hari ini jam 4 (16.00) untuk lokasi dikosongkan karena kami akan melakukan penutupan," tukasnya.
"Saat ini kondisi sudah kosong, indikasinya ada perdagangan Open BO"
"Berdasarkan hasil wawancara kami, tarifnya itu Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu untuk short time"
"Iya (anak-anak di bawah umur), itu mereka sendiri, antara satu dengan yang lain," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.