Polres Mesuji Polda Lampung Cek Inventaris Jelang Pemilu 2024

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Mesuji - Polres Mesuji, Polda Lampung melakukan pengecekan inventaris menjelang Pemilu 2024.

"Kami turun langsung untuk membagikan perlengkapan dan sekaligus mengecek Inventaris di Polsek Simpang Pematang dan Way Serdang," jelas Kabag Log Polres Mesuji, Polda Lampung AKP Dedi Yohanes mewakili Kapolres AKBP Ade Hermanto, Selasa (30/1/2024).

Termasuk ke Polsek Tanjung Raya dan Polsubsektor Mesuji Pusat. Selanjutnya ke Polsek Mesuji Timur dan Polsubsektor Rawa Jitu Utara.

Dirinya menambahkan, pimpinan Polri mulai dari tingkat Mabes, Polda, Polres hingga Polsek selalu mengingatkan, agar personel Polri selalu bersikap netral dan tidak melakukan politik praktis dalam setiap Tahapan Pemilu 2024. Tutupnya.

Sebelumnya, Bag Log Polres Mesuji mendistribusikan perlengkapan perorangan lapangan (kaporlap) kepada personel yang terlibat dalam pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu 2024.

Kegiatan pembagian tersebut berlangsung selama 4 hari, untuk personel dan perwira polres, dibagikan di mapolres sedangkan personel polsek dan polsubsektor, dibagikan langsung di kantor masing-masing.

Sebanyak 336 personel Polres Mesuji yang terlibat dalam pengamanan langsung di TPS pada Pemilu 2024 mendapatkan kaporlap.

Masing-masing personel yang terlibat dalam pengamanan di TPS mendapat tas serba guna, rolling bed Polri, handuk Polri, Kaos Polri, dan kaos kaki PDL Polri.

Akan tetapi khusus untuk tas serba guna dan rolling bed, setelah selesai kegiatan pengamanan di TPS akan di simpan di gudang kembali, sebab akan digunakan lagi pada pengamanan Pilkada berikutnya di Tahun 2024.

AKP Dedi menjelaskan, pembagian perlengkapan ini sebagai bentuk perhatian dari pimpinan Polri kepada personel yang melaksanakan pengamanan langsung di TPS pada Pemilu 2024 karena Kaporlap yang dibagikan tersebut sangat banyak manfaatnya.

"Kami berharap nantinya seluruh personel dapat maksimal mempergunakan perlengkapan yang telah dibagikan, dan tidak ada lagi yang merepotkan warga sehingga dapat fokus dalam pelaksanaan tugas," jelasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)