Cerita Liza Rintis Karier hingga Jabat Director Sales and Marketing Radisson Lampung Kedaton

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Berkarir di hotel menjadi pilihan banyak wanita salah satunya adalah Liza Anggraini.

Wanita kelahiran Prabumulih 19 September 1981 itu menceritakan, saat lulus dari D3 Akademi Bahasa Asing Yogyakarta tahun 2003, Liza memutuskan untuk langsung memulai karirnya dengan menjadi Customer Service di Hotel Nirwana Gardens Bintan.

Awalnya alasan utama Liza memilih menjadi Customer Service di Nirwana Gardens Bintan karena ingin bertemu dan mengobrol dengan banyak orang asing untuk mengasah kemapuan Bahasa Inggrisnya.

"Sebab di Nirwana Gardens Bintan orang asing 98 persen, dan orang Indonesia hanya 2 persen," kata Liza, Jumat (9/2/2024).

Tapi ternyata Liza suka bekerja di hotel, yang membuatnya mantap merintis karir di hotel.

Tahun 2008 Liza memutuskan mencari hotel lain karena ingin karirnya bisa naik. 

Setelah mencari, Liza diterima sebagai Front Office Supervisor di Hotel Grand Melia Jakarta.

Selanjutnya Liza mendapatkan penawaran pindah ke hotel lain, yakni Jakarta Sales Office untuk Hotel Bintan Resort tahun 2009, Sr. Sales Manager di Turi Beach Resort, Asst. Director Sales di Radisson Golf and Convention Center tahun 2017, dan Director Sales and Marketing di Radisson Lampung Kedaton sejak tahun 2021 sampai saat ini.

Liza menerima pindah ke hotel-hotel ini karena dirinya ingin keluar dari zona nyaman agar karirnya di hotel bisa naik.

Hotel-hotel tersebut menawarkan Liza pindah ke hotelnya karena mereka tahu kemampuannya bisa bekerja dengan baik.

"Jika kita memiliki kemampuan dan bisa bekerja dengan baik, pasti orang lain akan tertarik untuk mengajak kita kerja dengan mereka," ujar Liza.

Selama bekerja di hotel Liza terus meningkatkan kemampuannya dengan tidak pernah berhenti belajar, dan selalu mengikuti training.

Meskipun memiliki kemampuan, namun Liza tidak menampik banyak tantangan yang dihadapinya.

Seperti selama bekerja sebagai Director Sales and Marketing Liza sering menghadapi tantangan mencapai target yang sudah ditetapkan hotel.

Untuk bisa mencapai target itu, Liza mengakui dia tidak bisa bekerja sendiri, dia harus bekerjasama dengan timnya.

Saat bekerjasama Liza sering mengajari timnya serta memberikan strategi-strategi mencapai target kepada timnya.

Liza dan timnya saling support dan saling menghargai, karena prinsip Liza adalah ia ingin bisa menghargai usaha sekecil apapun yang sudah dilakukan timnya.

Saat ada timnya yang melakukan kesalahan atau tidak mencapai target, Liza tidak menghukumnya, selama kesalahan itu bukan kesalahan fatal seperti mencuri.

Liza akan mengajak timnya bicara untuk mengetahui apa yang menyebabkanya membuat kesalahan dan tidak bisa mencapai target.

"Saya juga sering mengatakan pada tim saya untuk selalu terbuka pada saya mengenai apapun itu dalam pekerjaan, terbukalah selayaknya terbuka dengan teman, jangan merasa tidak enak dengan saya karena saya pimpinan mereka," tutur Liza 

Layani Tamu Sesuai Kebutuhannya

Selama bekerja di hotel, termasuk di Hotel Radisson Lampung Kedaton, Liza sering bertemu dengan tamu yang kebutuhannya berbeda.

Liza dan timnya berusaha melayani tamu sesuai dengan kebutuhan tamu tersebut, agar tamu tersebut merasa puas dan nyaman selama menginap di hotel.

Cara Liza dan timnya mengetahui apa kebutuhan tamu dengan bertanya apa yang diinginkan tamu tersebut, misalnya ingin kamar yang tenang, ingin ada buah buahan dikamarnya, dan sebagainya.

Liza dan timnya selalu mencatat apa yang dibutuhkan tamu itu ke sistemnya, sehingga saat tamu itu datang kembali untuk menginap, bisa langsung tahu kebutuhannya.

Selain itu Liza dan timnya juga selalu memperlakukan tamu dengan baik dan ramah.

Jika ada tamu yang marah atau komplain Liza dan timnya tidak boleh terpancing, justru akan mencari solusi yang terbaik.

"Saya bersyukur, dengan cara seperti itu tamu yang sudah pernah menginap, kembali lagi datang untuk menginap," ujar Liza

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Jelita Dini Kinanti)