Pilpres 2024

Kubu Prabowo-Gibran Siap Hadapi Siasat Apapun Terkait Hasil Pilpres 2024

Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo pengusung Prabowo-Gibran mengatakan siap menghadapi manuver apapun dari kubu lawan politik.

Editor: Tri Yulianto
Tribunnews.com/Reynas Abdila
Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Dradjad Wibowo, saat kunjungan ke Studio Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Jumat (8/12/2023).  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka siap menghadapi segala strategi terkiat hasil Pilpres 2024. 

Selama ini kubu Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD sudah menggaungkan kecurangan Pilpres 2024. 

Kini setelah unggul dari Pilpres 2024 dan dituding ada dalam pusaran kecurangan, kubu Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming siap menghadapi manuver dari dua pasangan lawannya.

Hal itu diungkapkan Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad Wibowo yang mengatakan siap menghadapi manuver apapun dari kubu lawan politiknya.

Nantinya, kata Dradjad, parpol pengusung paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka itu juga bakal fokus mengawal suara pemilihan legislatif (pileg) dari masing-masing parpol.

"Parpol KIM solid menghadapi manuver apa pun terkait hasil pilpres dan parpol KIM juga fokus mengawal suara dan kursi hasil pileg dari masing-masing parpol," kata Drajad saat dikonfirmasi, Sabtu (9/4/2024).

Dradjad menilai gugatan terkait dugaan kecurangan pemilu merupakan tugas para penggugat untuk membuktikan kecurangan tersebut.

Namun, ia mengklaim internal PAN tidak menemui adanya kecurangan.

"Bola di tangan para penggulir wacana itu untuk membawa bukti-bukti yang tidak terbantahkan. Dari laporan tim lapangan PAN, tidak ada indikasi kecurangan TSM (terstruktur, sistmatis, masif) dalam pilpres," katanya.

Lebih lanjut, Dradjad menambahkan bahwa pihaknya juga tidak ada persiapan khusus untuk menghadapi gugatan yang ada di MK.

Termasuk, dari TKN Prabowo-Gibran yang sudah memiliki tim hukum untuk menghadapi gugatan tersebut.

"PAN tidak melakukan persiapan khusus menghadapi wacana angket maupun gugatan ke MK. Setahu saya, parpol-parpol dalam KIM juga tidak melakukan hal khusus. Apalagi sudah ada tim hukum sendiri di TKN," pungkasnya.

Sebagai informasi, KPU berencana mengumumkan hasil rekapitulasi suara pemilu 2024 pada 20 Maret 2024.

Nantinya, KPU bakal menetapkan siapa paslon yang memenangkan Pilpres 2024.

Adapun berdasarkan hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Pilpres 2024, Selasa (5/3/2024) pukul 10.00 WIB, jumlah suara yang masuk sebanyak 642.921 dari 823.236 TPS.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved