Disporapar Lampung Barat Ajak Masyarakat Dukung Destinasi Wisata Lokal

Hal itu terjadi dikarenakan masih berlangsungnya konflik harimau dan manusia yang menyebabkan adanya korban yang meninggal dunia.

“Beberapa destinasi itu mengalami penurunan jumlah kunjungan wisata karena adanya insiden penyerangan harimau,” jelasnya.

“Tentunya itu juga mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan ke Lampung Barat pada bulan lalu,” sambungnya.

Sedangkan untuk destinasi unggulan dengan jumlah kunjungan wisata terbanyak masih dipegang oleh Kebun Raya Liwa.

Selanjutnya juga ada Rest Area Jaya, Wisata Lumbok Seminung, Pinusan Ecopark, dan wisata Negeri di Atas Awan Temiangan Hill.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bobby Zoel Saputra)