Tekan Inflasi, Pemkab Lampung Barat Siapkan 8 Ton Beras Murah untuk Masyarakat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Pemkab Lampung Barat telah menyediakan sebanyak delapan ton beras untuk masyarakat Lampung Barat, Lampung pada bulan suci Ramadhan ini.

Beras tersebut disiapkan Pemkab Lampung Barat guna menekan inflasi karena saat ini beberapa harga kebutuhan bahan pokok sedang naik.

Pj Bupati Lampung Barat Nukman mengatakan, penyaluran beras itu dikemas melalui program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang sudah terlaksana sebelum Ramadhan.

“GPM diselenggarakan agar masyarakat yang terdampak inflasi bisa mendapatkan sembako dengan harga terjangkau,” ujarnya, Minggu (17/3/2024).

“Ini salah satu upaya pemerintah untuk mempermudah masyarakat memperoleh bahan pangan pokok dengan harga terjangkau,” terusnya.

Selain itu, lanjutnya, program yang digelar bersama Bulog ini juga menjadi upaya pengendalian inflasi dan menjamin stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Sebagai informasi, program ini juga akan terus terselenggara selama bulan puasa bersamaan dengan kegiatan Safari Ramadhan.

Di mana saat ini program tersebut sudah berjalan di dua kecamatan yakni Batu Ketulis dan Belalau dan akan dilanjutkan ke kecamatan lainnya.

Selain menyediakan delapan ton beras, pihaknya juga menyediakan 250 Kg gula pasir, 720 botol minyak Goreng dan 200 Kg tepung terigu.

Untuk harga Rp 54 ribu per 5 kg, gula pasir merek PSM harga Rp 16 ribu per kg, minyak goreng merek Risky harga Rp 14 ribu per botol, tepung terigu merek Sania harga Rp 12 ribu per kg.

Terakhir, Ia berharap agar masyarakat dapat menikmati manfaat dari program dari pemerintah tersebut.

“Kami berharap ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, terutama masyarakat kecil untuk memenuhi kebutuhan pokok," ucapnya.

"Mudah-mudahan ini bisa memenuhi harapan masyarakat dan karena harganya di bawah harga pasar kita bisa menekan inflasi," pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bobby Zoel Saputra)