Warga Bisa Pantau CCTV Jalan di Metro via Ponsel

Tribunlampung.co.id, Metro - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Metro telah memasang CCTV yang bisa diakses langsung melalui telepon genggam.

Kabid Informatika Diskominfo Metro Andi Setiyono mengatakan, sejak akhir tahun lalu pemutakhiran sistem baru ini telah digunakan.

Sebanyak 32 titik CCTV yang telah aktif kini telah terintegrasi ke Command Center.

"Jadi saat ini kita memelihara aktifnya untuk 32 titik CCTV ini. Kita jaga terus setiap tahun. CCTV ini hampir ada di setiap perempatan lampu merah ataupun tikungan," ujar dia, Kamis (21/3/2024).

Pemutakhiran baru sistem ini dengan menyiapkan CCTV khusus yang bisa diakses langsung oleh masyarakat, yaitu melalui website metromaps.metrokota.go.id.

"Jadi masyarakat bisa memantau nih, termasuk berbasis GPS. Karena di situ keliatan sekali lokasi-lokasinya di mana. Misalkan ada tindak kriminal segala macamnya jelas," tuturnya.

Selain melalui website, lanjutnya, masyarakat juga bisa mengaksesnya melalui aplikasi Metro Kita di telepon genggam Android.

Dalam aplikasi tersebut terdapat seluruh aplikasi Pemkot Metro, termasuk untuk mengakses CCTV tersebut.

"Kalau dari aplikasi Metro Kita itu semua aplikasi pemkot ada di situ. Karena saat ini semua serbadigital, jadi kita menyikapinya biar terpadu," terangnya.

"Jadi kita cukup menyiapkan aplikasi Metro Kita, termasuk CCTV itu masuk situ juga," ucapnya.

Akan tetapi, Andi menyebut masih terdapat beberapa kendala dalam penerapan CCTV di Metro.

Di antaranya terkadang kabel putus karena tertimpa pohon tumbang.

"Karena kita ada pakai jaringan FO (fiber optic), kadang kabel itu tertimpa pohon dan putus. Tapi itu kita sambung lagi," jelas dia.

"Terus, kalau misalkan server mati, posisi mati lampu dalam kurun waktu yang agak lama, itu tidak bisa diakses. Karena ketahanan baterai kita paling lama 1 sampai 2 jam saja," paparnya.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat akan ada penambahan sekitar 10 titik CCTV di tahun ini.

"Iya, pelan-pelan kita sempurnakan. Pak Kadis juga sudah meminta untuk ditambah ya. Tahun ini ada sekitar 10 titik. Tapi belum tahu akan dipasang di mana, nanti kita koordinasi dengan polres," tutupnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)