Berita Lampung

Bulog Lampung Serap 13 Ribu Ton Padi Setara Beras

Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung serap 13 ribu ton padi setara beras untuk pengadaan beras medium.

Penulis: Agustina Suryati | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Agustina Suryati
Beras di gudang Bulog Lampung. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung serap 13 ribu ton padi setara beras untuk pengadaan beras medium.

Jumlah total penyerapan tersebut terhitung sejak periode bulan Januari sampai April 2024.

"Penyerapan padi sebanyak 13 ribu ton setara beras itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kewajiban pelayanan publik untuk pengadaan beras medium," ujar Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kanwil Lampung Taufan Akib di Bandar Lampung, Senin (22/4/2024).

Total penyerapan tersebut merupakan bagian dari upaya pemenuhan target serapan sebesar 30 ribu ton setara beras dalam satu tahun.

Pihaknya mengatakan akan terus melakukan penyerapan padi milik petani dengan maksimal, terutama pada musim panen raya ini.

Pembelian padi ataupun gabah milik petani, lanjutnya, akan tetap dilakukan sesuai dengan harga pokok penjualan (HPP) yang ditetapkan pemerintah.

"Kalau masih ada peluang untuk memenuhi dan menyerap padi milik petani kami akan melakukan penyerapan dengan maksimal terutama saat ini sudah mulai panen di berbagai kabupaten di Lampung," katanya.

Namun apabila produksi padi dalam negeri tidak mencukupi maka pihaknya akan mengimbanginnya melalui impor.

Diketahui, kuota impor beras Lampung berjumlah 60 ribu-80 ribu ton.

Beras tersebut akan dikirimkan menuju Riau, Jambi, Bengkulu, dan Sumatera Selatan.

"Kuota beras impor yang melalui Lampung ada 60 ribu-80 ribu ton yang akan melayani pengiriman barang ke Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatana, dan berbagai daerah lain. Baru sisanya disimpan di gudang sebagai stok, tetapi karena ini masa panen kami akan maksimalkan penyerapan padi milik petani," katanya.

(Tribunlampung.co.id/Agustina Suryati)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved