Berita Terkini Artis

Malih Tak Ingin Anaknya Ikuti Jejaknya Jadi Pelawak: Takut Gak Bisa

Komedian senior Malih tidak ingin anak-anaknya mengikuti jejaknya menjadi pelawak.

Penulis: Putri Salamah | Editor: taryono
Tribunnews
Malih Tak Ingin Anaknya Ikuti Jejaknya Jadi Pelawak, ‘Takut Gak Bisa’. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta – Komedian senior Malih tidak mengizinkan anak-anaknya untuk mengikuti jejaknya di dunia hiburan sebagai comedian.

Malih ternyata memiliki alasan tersendiri untuk menjadi pelawak sepertinya.

Baca juga: Unang Bagito Sempat Ingin Akhiri Hidup Gegara Sakit yang Sulit Dideteksi

"Jangan. Takutnya kemampuannya nggak bisa. Pelawak itu kan tanpa naskah. Bukan nggak boleh jadi pelawak, takutnya nggak bisa," kata Malih di acara Brownis Trans TV, Minggu (21/4/2024).

Menurut Malih, menjadi seorang komedia bukanlah hal yang mudah.

Seorang comedian, lanjutnya, akan diuji jika tidak bisa membuat penonton tertawa.

"Disamping tanggung jawab berat. Kalau misalnya kita tampil begini, banyak orang, apa kita ngomong, (penonton) nggak ketawa, kan dengkul pada lemes," kata Malih.

"Biasa pelawak begitu keluar, 'Assalamualaikum', langsung gerr (kalau penonton langsung tawa).... Tapi begitu ngomong nggak ada yang ketawa, kaki begini (gemetar)," ceritanya.

Pelawak asli Betawi berusia 75 tahun itu, menceritakan ada anak-anaknya yang ingin melanjutkan jejaknya.

Dua dari empat anaknya, Maria dan Atih sudah meminta izin kepadanya terkait hal tersebut.
Namun, Malih tak memberikan izin.

"Ngelawak itu disebut gampang, susah. Tapi susah, gampang. Gampangnya, kalau kita ngomong, kita belum ngomong orang udah ketawa,

 itu gampang. Susahnya, udah lima menit ngomong belum ada yang ketawa, itu keringat dingin keluar," tegasnya.

Bahkan Malih dan rekannya Bolot yang sudah kawakan pernah merasakan hal tersebut.

Di mana saat mereka tampil di salah satu acara di daerah Bogor tak ada penonton yang tertawa.

"Sudah selesai gue tanya kenapa pada nggak ketawa (sama yang punya hajat). Katanya emang nggak boleh diketawain.

Lagi bagaimana. Jangan diketawain katanya kasihan emang kemauan dia kayak gitu. Tawanya ntar kalau kita udah pulang," curhatnya.

Malih sebagai senior memberikan pesan untuk pelawak muda.

"Tingkatkan persatuan dan kesatuan pelawak. Dipentingin kekompakannya, soal rezeki mah udah diatur asal kita mau usaha. Namaya pelawak kompak mainnya. Itu pelawak namanya," pesan Malih.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Putri Salamah )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved