Pilpres 2024

Jusuf Kalla Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Tolak Bahas Pilpres Lagi

Jusuf Kalla (JK) mengakui kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2024.

Editor: Tri Yulianto
Tribunnews.com/Fersianus Waku
Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK) mengakui kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hasil Pilpres 2024. 

Ganjar Pranowo sebelumnya sudah coba minta Jusuf Kalla untuk bergabung namun ditolak dengan dalih menjadi Ketua PMI yang harus netral karena lembaga negara. 

Namun tiba-tiba JK menyatakan dukungannya ke Anies Baswedan saat kunjungan kerja di Makassar, Sulawesi Selatan.

"Karena merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan, maka Selasa (19/12), di Makassar, M. Jusuf Kalla menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar," ungkap Husain.

Alasan JK memberikan dukungan itu ialah ia menilai Anies layak menjadi presiden Indonesia berikutnya dan berdasarkan track record Anies sendiri.

Selain itu, kata Husain, JK telah menganggap Anies sebagai murid politiknya yang memiliki integritas.

"Pak JK berkeyakinan jika Anies adalah orang yang tepat memimpin Indonesia ke depan," ujar Husain.

"Dari segi pengetahuan, pengalaman, kejujuran serta integritas Anies memiliki keunggulan dalam hal tersebut," ucap Husain.

"Bagi JK, Anies seorang bersikap adil, mengerti ekonomi dasar dan penuh perhitungan dan yang tidak kalah pentingnya, Anies dan Cak Imin memiliki dasar agama yang kuat," katanya. 

Dukungan JK itu pun dinilai menambah energi positif bagi kekuatan Anies-Cak Imin.

JK yang menjadi politikus senior Partai Golkar dan wakil presiden sebanyak dua kali dianggap punya jaringan politik yang luas.

Secara basis massa pun JK sangat berpengaruh karena merupakan salah satu tokoh politik senior di Indonesia.

“Kita mengetahui Pak JK merupakan politisi yang memiliki jaringan yang luas dan punya basis massa. Itu terbukti dua kali menjadi Wakil Presiden,” kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) NasDem, Jakfar Sidik, kepada wartawan, Rabu (20/12/2023).

Sementara itu, Cak Imin mengaku senang atas dukungan dari JK tersebut hingga mengatakan bakal menambah semangatnya dan Anies untuk bertarung pada Pilpres 2024 nanti.

"Alhamdulillah. Itu jadi semangat saya, semangat Mas Anies. Tentu Pak JK ini biasanya kalau sudah menentukan pilihan akan mampu menggerakkan, terutama seluruh kekuatan yang dimiliki Pak JK, baik di Jawa maupun di luar Jawa," kata Cak Imin seusai acara "Slepet Imin" di Depok, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023) malam

"Jadi membahagiakan sekali, kita tunggu-tunggu karena saya khawatir berubah," kata Cak Imin.

(Tribunlampung.co.id/Tribunnews) 

 

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved