WSL Krui Pro 2024

Bantu Pengamanan WSL Krui Pro 2024, Polres Lampung Barat Terjunkan Satu Pleton Personel

Polres Lampung Barat menerjunkan satu pleton personel demi membantu pengamanan pelaksanaan event World Surfing League (WSL) Krui Pro 2024.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Teguh Prasetyo
Dok Polres Lampung Barat
Apel pasukan Polres Lampung Barat untuk pengamanan di WSL Krui 2024. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG BARAT - Polres Lampung Barat, Polda Lampung, menerjunkan satu pleton personel demi membantu pengamanan pelaksanaan event World Surfing League (WSL) Krui Pro 2024.

Nantinya, Polres Lampung Barat akan saling bersinergi bersama Polres Pesisir Barat untuk menciptakan situasi aman pada ajang surfing internasional WSL Krui Pro 2024 tersebut.

Satu pleton atau 30 personel lebih Polres Lampung Barat itu akan membantu pengamanan event WSL Krui Pro 2024 sejak pembukaan 28 Mei 2024 hingga penutupan 4 Juni 2024.

Kabag Ops Polres Lampung Barat, Kompol Ery Hafri mengatakan, pihaknya telah menyiapkan kegiatan imbangan untuk pengamanan di lokasi event.

“Sebagai polres terdekat, kami siap membantu pengamanan kegiatan WSL Krui Pro,” ujarnya mewakili Kapolres AKBP Ryky, Selasa (28/5/2024).

“Kami akan melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat preemtif, seperti patroli di sepanjang jalur perbatasan Liwa-Krui,” terusnya.

Ia menambahkan, pihaknya juga akan membuat kegiatan stasioner di salah satu pos perbatasan antara Lampung Barat dan Pesisir Barat.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya kegiatan premanisme ataupun pencegahan kejahatan jalanan lainnya.

Selain itu, Polda Lampung juga memastikan pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk pengamanan ajang internasional itu.

Langkah itu baik preemtif dan intelijen termasuk sosialisasi agar terjaminnya keamanan pada saat perhelatan akbar tersebut.

Sebelumnya, H-1 pembukaan WSL Krui Pro 2024, Operasi Tuhuk Krakatau 2024 resmi dimulai ditandai dengan apel gelar pasukan di Polres Pesisir Barat

Operasi Tuhuk Krakatau ini dilakukan untuk mengamankan gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro hingga 8 hari kedepan.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dalam amanat yang dibacakan Karo Ops Polda Lampung, Kombes Pol Ardiansyah Daulay mengatakan, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan Ops Tuhuk Krakatau 2024.

"Kegiatan ini juga wujud nyata sinergitas Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka mengamankan dan mensukseskan WSL Krui Pro QS 5000 dan JSQ," kata Daulay, Senin (27/5/2024).

Dikatakannya, dalam beberapa tahun terakhir gelaran WSL Krui Pro mulai menarik perhatian dunia internasional.

Hal tersebut dikarenakan ikut sertanya atlet surfing dunia seperti Gabriel Media asal Brazil yang merupakan juara dunia WSL 2 kali.

Kemudian ada juga Rio Waida, peselancar Indonesia yang baru saja menembus kualifikasi championship tour.

Selain itu, lebih dari 265 peselancar mancanegara dari 19 negara ikut mengadu kebolehan dalam kejuaraan tersebut.

Ditambahkannya, Ops Tuhuk Krakatau 2024 ini sangat penting posisinya untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan yang dapat berdampak terhadap citra Indonesia, khususnya Lampung dan Kabupaten Pesisir Barat di mata dunia.

"Polda Lampung dan Polres/Polresta jajaran siap mem-back up Polres Pesisir Barat serta adanya BKO Mabes Polri dan TNI untuk mendukung pelaksanaan Ops Tuhuk Krakatau 2024," tegasnya.

"Ops Tuhuk Krakatau ini mengedepankan deteksi, preventif, gakkum, banops dan security officer," pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bobby Zoel Saputra)

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved