Hadiri Germas, Wabup Pesisir Barat Zulqoini Syarif Tekankan Pentingnya Jaga Pola Hidup Sehat

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Hadiri Gerakan Hidup Sehat (Germas) di Pekon Bangun Negara, Kecamatan Pesisir Selatan, Wakil Bupati Pesisir Barat Zulqoini Syarif tekankan agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat.

"Jika fisik kita sehat, maka kita mampu pikirkan kita juga akan sehat, sehingga kita berpikir untuk menciptakan berbagai inovasi, termasuk inovasi membangun daerah," ungkap Wakil Bupati Zulqoini Syarif, Senin (1/7/2024).

Dikatakannya, dengan diadakannya kegiatan Germas diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya menjaga perilaku bersih dan sehat.

Untuk menerapkan pola hidup sehat lanjutnya, dapat dimulai dari diri sendiri dan lingkungan keluarga.

Diantara gerakan hidup sehat yang dapat dilakukan yakni menjaga kebersihan lingkungan, menjaga kebersihan sanitasi dan mengelola tempat sampah dengan benar.

Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat menerapkan pola makan sehat dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan seimbang.

"Selain menjaga kebersihan, pola makan masyarakat juga diharapkan dapat menjaga kebugaran tubuh dengan cara berolahraga," ujarnya.

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat,Suryadi menjelaskan, bahwa Germas adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat.

"Aksi germas ini juga bertujuan untuk memasyarakatkan perilaku hidup bersih sehat dan memberikan dukungan program infrastruktur yang basis masyarakat," ucapnya.

Menurutnya, pola hidup sehat akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan hingga peningkatan produktivitas seseorang.

Hal penting lain yang tidak boleh dilupakan dari gaya hidup sehat adalah lingkungan yang bersih dan sehat, serta berkurangnya resiko membuang lebih banyak uang untuk biaya berobat ketika sakit.

Setidaknya terdapat tujuh langkah penting dalam rangka menjalankan germas yaitu melakukan aktifitas fisik, mengkonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, dan membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban. 

Tujuh langkah tersebut katanya, merupakan bagian penting dari pembiasaan pola hidup sehat dalam masyarakat guna mencegah berbagai masalah kesehatan yang beresiko dialami oleh masyarakat.

Lanjutnya, berdasarkan data Program Indonesia Sehat–Pendekatan Keluarga (PIS-PK) Pesisir Barat Tahun 2023, persentase anggota keluarga tidak ada yang merokok sebesar 26,22 persen, sedangkan persentase keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga sebesar 78,11 persen.

"Diharapkan kegiatan ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran semua pihak akan pentingnya Prilaku Hidup Bersih dan Sehat, penerapan germas harus dimulai dari keluarga," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Saidal Arif)