Berita Lampung

Harga Kakao di Pesawaran Capai Rp 130 Ribu per Kg, Permintaan Global Tinggi

Harga kakao di Kabupaten Pesawaran saat ini sedang melambung tinggi Rp 130 ribu per kilogram.

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi narasumber
Kakao kering di Pesawaran. 

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Harga kakao di Kabupaten Pesawaran saat ini sedang melambung tinggi.

Harga komoditas perkebunan utama Pesawaran tersebut bisa mencapai Rp 130 per kilogramnya.

Agen pengepul kakao di Desa Sukadadi, Kecamatan Gedong Tataan, Adi Sunaryo mengatakan, pada kakao kering harga berkisar Rp 128 hingga Rp 130 ribu per kilogramnya.

“Kalau harga kakao yang masih basah juga tinggi Rp 40 sampai Rp 50 per kilogramnya,” ungkap Adi kepada Tribun Lampung, Selasa (9/7/2024).

Kenaikannya tersebut mulai terjadi pada April 2024 lalu, dimana harga bisa tinggi hingga Rp 200 ribu per kilogramnya.

“Sejak April harga merosot, dari Rp 185, 170, 150 hingga 130 dan 128 ribu di awal Juli ini,” jelasnya.

Menurutnya, naiknya harga pada kakao disebabkan karena permintaan global yang tinggi.

“Ya, menurut informasi yang saya dapat, produksi kakao di luar negeri terbilang sedang jatuh akibat banyaknya hasil perkebunan yang anjlok di sana,” paparnya.

“Anjloknya produksi kakao di luar negeri, terutama di Ghana dan Pantai Gading tersebut disebabkan dari fenomena el nino yang sedang terjadi,” imbuh Adi.

Oleh karenanya, Indonesia menjadi pengiriman kakao yang diperhitungkan produksinya untuk kebutuhan luar negeri.

“Sehingga harganya saat ini bisa melambung beberapa kali lipat dari sebelumnya,” ucapnya.

Dia menyebut, harga kakao ini masih bertahan selama kuota gudang global masih ada.

“Kalau sudah tercukup tentu harga akan berubah, bisa turun kembali,” beber dia.

Karena tingginya harga kakao tersebut, produksi petani juga menjadi kian tinggi.

Terlebih lagi pada hasil perkebunan yang dijualnya sampai dengan hari ini.

Dirinya mengaku senang, dengan tingginya harga saat ini.

Potensi dari hasil tersebut jelas saja meningkatkan keuntungannya dalam berbisnis jual beli kakao di Pesawaran.

(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved