Berita Lampung

Siswi Kurang Mampu Ditolak Magang di Hotel Kota Metro, Disebut karena Tak Fasih Bahasa Asing

Seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan perhotelan yang kemampuan ekonominya kurang mampu ditolak magang di Hotel Idea Metro.

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Teguh Prasetyo
tribunlampung/muhammad humam
Siswi kurang mampu ditolak magang di Hotel Idea Metro disebut dikarenakan tak fasih bahasa asing. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - Seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan perhotelan yang kemampuan ekonominya kurang mampu ditolak magang di Hotel Idea Metro.

Orang tua murid siswa SMK Muhammadiyah 3 Metro berinisial NV (16), Nur melalui Arif mengaku kecewa dengan adanya penolakan Hotel Idea Metro kepada siswi yang ingin melakukan magang.

Menurutnya, Hotel Idea Metro dinilai tidak memiliki kepedulian sosial dikarenakan siswi yang ditolak untuk magang di hotel tersebut merupakan warga yang kurang mampu secara ekonomi.

"Sebelumnya siswi ini diterima magang di salah satu hotel di Bandar Lampung, tapi karena keterbatasan biaya, dia tidak bisa melanjutkan magangnya," kata dia saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Rabu (24/7/2024).

"Sehingga kemudian pihak sekolah memberikan keringanan untuk diperbolehkan magang di hotel yang ada di Kota Metro selaku tempat asalnya," tambahnya.

Ia menyebut, siswi berinisial NV itu kemudian mengajukan magang ke Hotel Idea Metro yang diperkuat dengan dokumen pengatar dari pihak sekolah yang telah diberikan kepada pihak hotel.

"Karena aturannya harus magang di hotel yang berkategori berbintang, kami berharap siswa yang notabene warga asli Metro bisa magang di sana, karena hanya hotel itu (Idea Metro) yang masuk kategori berbintang di Metro," bebernya.

"Karena yang bersangkutan untuk magang di Bandar Lampung itu dia tidak punya biaya, jadi harapannya Hotel Idea bisa menerima," paparnya

Ditanya perihal penolakan untuk magang di Hotel Idea Metro, lanjut Arif, pihaknya mendapatkan informasi bahwa siswi tersebut kurang mampu berbahasa Inggris.

"Kabarnya yang bersangkutan ini tidak terlalu fasih berbahasa Inggris, maka saya meminta harapannya Hotel Idea ini ada kepedulian sosial, karena yang bersangkutan ini dari keluarga kurang mampu," ujarnya.

"Ya harapan kami, Hotel Idea Metro ini ada rasa kepedulian sosial ke siswa yang kurang mampu, terlebih siswa ini hanya untuk magang, bukan kerja," jelasnya.

Terpisah, Human Capital Manager Hotel Idea Metro, Ade Alfa mengungkapkan, sebenarnya pihaknya sedang tidak membuka lowongan magang bagi siswa-siswi sekolah.

"Secara kronologi, penolakan itu berdasarkan proses, dari screening berkas yang diajukan, kami menerima satu dokumen berkas dari pihak sekolah. Kalau secara aturan standar yang berlaku di Human Resources, itu tidak layak. Karena tidak mencantumkan berkas yang tidak lengkap," kata Ade.

"Selanjutnya kami coba cek lagi, kami coba tanyakan riwayat hidup. Karena itu tidak hanya untuk melamar pekerjaan, tapi untuk referensi kami mengetahui yang bersangkutan," sambungnya.

Ia menuturkan, aturan yang ada di Hotel Idea Metro mewajibkan seluruh karyawan untuk berbahasa asing saat bekerja.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved