Berita Lampung
Bupati Pesawaran Pastikan Tahun Ini Tak Ada SD Kekekurangan Murid
Bupati Dendi Ramadhona mengaku tahun 2024 tak ada SD di Pesawaran yang kekurangan murid.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Indra Simanjuntak
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Bupati Dendi Ramadhona mengaku tahun 2024 tak ada SD di Pesawaran yang kekurangan murid.
“Enggak ada yang kekurangan murid,”
“Karena ada sistem zonasi malah kelebihan,” imbuh Dendi kepada Tribun Lampung, Rabu (31/7/2024).
Sejauh ini, terdapat puluhan sekolah dasar di Pesawaran yang dimerger selama kepemimpinannya di Pesawaran.
“Kalau soal data pastinya di dinas pendidikan saja,” ujar Dendi.
Sekolah yang dimerger tersebut ungkapnya, paling banyak di Gedong Tataan.
“Di tempat lain seperti di Punduh Pedada ada satu, Way Ratai satu, serta Way Lima dan Kedondong satu,” tambahnya.
Dia menegaskan bahwa tahun 2024 tak ada potensi SD yang akan dimerger.
Dendi menerangkan, ada salah satu SD di Desa Sukabanjar, Kecamatan Gedong Tataan yang tidak lagi terpakai karena dimerger.
Sehingga saat ini difungsikan menjadi Rumah Sehat Baznas (RSB) Kabupaten Pesawaran.
RSB Baznas Pesawaran tersebut merupakan aset daerah yang tidak terpakai dan dimanfaatkan untuk masyarakat banyak.
Dendi mengatakan SDN 44 Gedong Tataan yang digunakan sebagai RSB Pesawaran tersebut dimerger karena aturan.
Dirinya bersyukur dengan kemanfaatan aset daerah yang tidak dipergunakan itu.
“Nantinya akan bernilai pahala dan membawa manfaat untuk ummat,” pungkasnya.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)
| 450 Dapur SPPG di Lampung Hasilkan 101 Ton Sampah per Hari |
|
|---|
| Pemkab Mesuji Lampung Didorong Ambil Alih Kasus Orangtua Rantai Anaknya |
|
|---|
| DLH Lampung Catat Produksi Sampah Program SPPG Capai 101 Ton per Hari |
|
|---|
| Gubernur Kukuhkan Agus Setiawan Jadi Kepala BPKP Lampung |
|
|---|
| Satlantas Polres Lampung Tengah Gelar Pam Rawan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.