Kecelakaan di Bandar Lampung

Tampang Sopir Truk Melon yang Terlibat Lakalantas di Bandar Lampung

Sopir truk, Abdurrahman irit bicara dan hanya mengatakan, dirinya dari Margototo, Lampung Timur dengan menggunakan mobil Hino putih berpelat BE8951BK.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: taryono
Tribun Lampung/Bayu Saputra
Sopir Hino putih berpelat BE8951BK, Abdurrahman saat diwawancarai Tribun Lampung, Minggu (6/10/2024).(Bayu Saputra) 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Abdurrahman, sopir truk Hino putih berpelat BE8951BK, yang terlibat lakalantas dengan motor di Bandar Lampung, enggan berkomentar lebih detail saat diwawancarai Tribun Lampung, Minggu (6/10/2024).

Sopir truk, Abdurrahman irit bicara dan hanya mengatakan, dirinya dari Margototo, Lampung Timur dengan menggunakan mobil Hino putih berpelat BE8951BK. 

Warga Katibung, Lampung Selatan itu enggan menceritakan kejadian tersebut secara detail. 

"Polisi saja," kata sopir Hino, saat diwawancarai di rumah makan di depan tempat kejadian perkara (TKP). 

Dari stiker mobil jenis melon tersebut bertuliskan HKA Aspal Beton.

Ada juga tulisan Ready Mix Concrete yang beralamat di Jalan Soekarno Hatta, KM 20, Tarahan, Kabupaten Lampung Selatan.

Sebelumnya, Kecelakaan lalu lintas terjadi  di  Jalan Ryacudu, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, Minggu (6/10/2024) malam.

Dalam kecelakaan yang melibatkan truk melon muatan semen dengan sepeda motor itu, dilaporkan satu orang meninggal dunia.

Waldi, warga sekitar mengatakan, dirinya kaget adanya kecelakaan lalu lintas tersebut.

"Benar tadi saya melihat kejadian tersebut, dan korban meninggal dunia di tempat," kata Waldi, warga sekitar saat diwawancarai Tribun Lampung, di lokasi kejadian, Minggu (6/10/2024) malam.

Ia mengatakan, korban langsung meninggal dunia di tempat

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra) 

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved