Lampung
Kanwil Kemenag Lampung Gelar CAT di 16 Titik Lokasi untuk Jaring PPIH Tahun 2025
Kanwil Kemenag Lampung melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menyelenggarakan Seleksi Petugas Haji 2025, Kamis (21/11/2024).
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Kanwil Kemenag Lampung melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menyelenggarakan Seleksi Petugas Haji 2025, Kamis (21/11/2024).
Seleksi berlangsung serentak di 16 titik lokasi Provinsi Lampung yaitu Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Kantor Kemenag Kabupaten Pringsewu, Kantor Kemenag Kabupaten Pesawaran, Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Utara, Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Timur, Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Barat, Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Tengah, Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Selatan, Kantor Kemenag Kota Metro.
Kantor Kemenag Kabupaten Tulang Bawang, Kantor Kemenag Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kantor Kemenag Kabupaten Mesuji, Kantor Kemenag Kota Bandar Lampung, Kantor Kemenag Kabupaten Pesisir Barat, Kantor Kemenag Kabupaten Tanggamus, dan Kantor Kemenag Kabupaten Way Kanan.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo, yang membacakan sambutan tertulis dari Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief.
Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya rekrutmen berbasis kompetensi untuk mendukung penyelenggaraan ibadah haji yang sukses.
“Proses seleksi ini bertujuan menjaring petugas haji yang memiliki kompetensi, integritas, dan dedikasi tinggi. Petugas yang terpilih akan menjadi faktor kunci keberhasilan pelaksanaan ibadah haji,” ujar Puji.
Lebih lanjut Puji menjelaskan seleksi dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama berupa tes berbasis komputer (CAT) yang digelar di 16 titik lokasi yaitu Kanwil Kemenag Provinsi Lampung dan di tingkat Kabupaten/Kota se-Lampung.
Peserta yang lolos tahap pertama akan melanjutkan ke tahap kedua di Kanwil Kemenag Provinsi Lampung untuk mengikuti tes CAT lanjutan dan wawancara mendalam.
“Materi seleksi meliputi wawasan kebangsaan, regulasi, moderasi beragama, manasik haji, psikologi, serta tugas dan fungsi petugas haji,” jelas Puji.
Ia menegaskan, seleksi ini harus berjalan secara transparan dan akuntabel.
“Kami memastikan tidak ada ruang untuk praktik curang. Seleksi ini harus adil dan terbuka sehingga semua peserta dapat berkompetisi secara sehat,” tambahnya.
Puji juga mengimbau kepada seluruh peserta seleksi untuk mengikuti proses ini dengan sebaik-baiknya. "Tunjukkan kemampuan terbaik Anda dalam tes ini. Saya berharap semua peserta dapat mengikuti seleksi ini dengan penuh tanggung jawab dan tidak ada yang mencoba melakukan kecurangan," tutupnya.
Kepala Bidang PHU, M. Ansori, dalam laporannya menyebutkan bahwa seleksi ini didasarkan pada berbagai regulasi, termasuk Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah serta Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Reguler.
Ansori, sapaan akrabnya, menjelaskan tahap pertama seleksi mencakup verifikasi administrasi dan tes kompetensi berbasis CAT secara daring dan realtime.
“Dari 1.598 pendaftar, sebanyak 343 peserta dinyatakan lolos verifikasi. Mereka terdiri atas 132 calon Ketua Kloter, 32 Pembimbing Ibadah Kloter, dan 179 peserta PPIH Arab Saudi,” rinci Ansori.
UMKM Pangan Jadi Agen Perubahan Bentuk Generasi Emas Bangsa |
![]() |
---|
RSUDAM dan RSJPD Laksanakan Operasi CABG: Komitmen Tingkatkan Layanan Jantung di Lampung |
![]() |
---|
Warga Bumi Waras Antusias Ikuti Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
DPD KNPI Lampung Bakal Gelar Harlah KNPI ke-52 pada 27 Juli Mendatang |
![]() |
---|
Baby Zoo Taman Safari Bogor Solusi Jitu Cegah Anak Lupa Pelajaran Saat Liburan Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.