Wisata Petik Buah Itera, Sensasi Panen Sendiri

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Agroforestri Institut Teknologi Sumatera (Itera) sukses menghadirkan inovasi melalui program kerja unggulan wisata petik buah.

Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberlanjutan lingkungan sekaligus mempromosikan pertanian terpadu sebagai destinasi wisata edukasi. Mengusung konsep belajar sambil berkebun, wisata petik buah memberikan pengalaman unik kepada pengunjung untuk menikmati hasil panen segar langsung dari kebun Itera.

Para pengunjung dapat memetik sendiri berbagai jenis buah seperti buah semangka dan pepaya sembari mendapatkan edukasi tentang teknik budidaya agroforestri yang ramah lingkungan. “Program ini tidak hanya bertujuan untuk rekreasi, tetapi juga sebagai media edukasi. Kami ingin mengajak masyarakat memahami pentingnya agroforestri dalam mendukung ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan,” kata Erza Refenza, Ketua Pelaksana Agroforestri Itera, Jumat (20/12).

Menurutnya, selain memetik buah, pengunjung juga diajak untuk mengikuti kegiatan seperti tur kebun, pelatihan penanaman pohon, dan diskusi bersama para ahli pertanian Itera. "Program ini dirancang untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa, dengan harapan dapat mempererat hubungan masyarakat dengan alam," ungkapnya.

Wisata petik buah akan dibuka untuk umum dengan jadwal yang akan dilakukan per batchnya dengan harga tiket yang terjangkau. "Itera berharap program ini dapat menjadi destinasi favorit bagi masyarakat Lampung dan sekitarnya. Melalui program ini, Agroforestri Itera terus berkomitmen untuk mengedepankan inovasi berkelanjutan di sektor pendidikan dan lingkungan," tandasnya.

Sementara Putri, seorang guru Madrasah Ibtidaiyah di Jatiagung mengaku sengaja mengajak anak muridnya ke wisata petik buah tersebut. Ada sebanyak 50 siswa hadir karena bermanfaat bagi pembelajaran di alam terbuka. "Anak-anak jadi tahu jenis-jenis tanaman buah seperti semangka, alpukat, durian, rambutan, papaya bahkan cabai yang ditanam di lahan agroforestry. Apalagi anak-anak bisa langsung memetik buah," imbuhnya.

Selain itu, sebagai tempat rekreasi dan edukasi dengan biaya yang sangat murah. Serta dapat menginspirasi pengunjung untuk memanfaatkan lahannya secara maksimal.

2 Ribu Pengunjung

Sebanyak 2.000 orang mengunjungi wisata petik buah di lingkungan kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera).

Dosen pembimbing wisata petik buah Itera Mahadi mengatakan, pihaknya sengaja memperpanjang wisata petik buah, khususnya semangka di lahan Agroforestri Itera. Di mana sebelumnya berakhir 17 Desember 2024, namun diperpanjang hingga 20 Desember 2024. “Kami perpanjang wisata petik buah ini mengingat animo masyarakat sangat tinggi, maka wisata ini diperpanjang," bebernya.

Ia menjelaskan, bukan hanya masyarakat biasa atau mahasiswa, akan tetapi siswa TK sampai dengan pelajar SMA banyak hadir ke wisata petik buah. "Jadi secara tidak langsung mereka mendapatkan pengetahuan dan keterampilan management pemasaran dan even yang tidak didapat di bangku kuliah. Dan tentu kita harapkan bisa mengembangkan jiwa enterpreneur kaum muda," tukasnya. (TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)