Aksi Jambret di Pesawaran

Petugas SPBU di Lampung Curiga Gerak-gerik Pelaku Jambret, Langsung Tendang Motor

Pelaku penjambretan di SPBU 24.35358 Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, diketahui mengincar tas warga ketika sedang mengisi di SPBU.

|
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Noval Andriansyah
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
Polisi melakukan olah TKP di lokasi penjambretan di SPBU 24.35358 di Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, pada Selasa (23/12/2024) sekitar pukul 11.00 WIB. | Pelaku penjambretan di SPBU 24.35358 Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, diketahui mengincar tas warga ketika sedang mengisi di SPBU.  

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Pelaku penjambretan di SPBU 24.35358 Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, diketahui mengincar tas warga ketika sedang mengisi di SPBU

Diketahui, terjadi insiden penusukan terhadap petugas SPBU yang dilakukan seorang jambret, di SPBU 24.35358 pada Senin (23/12/2024). Sempat duel dengan pelaku jambret, kini petugas SPBU dirawat di rumah sakit.

Hal ini diungkapkan oleh Warsito, petugas keamanan SPBU 24.35358, pada Senin (23/12/2024).

Warsito menjelaskan bahwa aksi pelaku sudah mencurigakan sejak awal. 

“Pelaku ini terlihat mencurigakan saat mengantri bahan bakar pertamax,” kata Warsito. 

“Salah seorang petugas kebersihan menyadari gerak-geriknya dan langsung melaporkan kepada pengawas,” ungkapnya.  

Mendapat laporan tersebut, pengawas SPBU bertindak sigap dengan menendang motor pelaku di lokasi kejadian. 

“Pengawas kami langsung menendang motor pelaku karena sudah geram, apalagi, aksi penjambretan seperti ini sudah terjadi berulang kali di SPBU kami," tambah Warsito.  

Pelaku sempat mencoba kabur setelah tendangan pertama tidak membuatnya terjatuh. 

Namun, tendangan kedua berhasil menjatuhkan pelaku beserta motornya. 

“Setelah itu, terjadi pergulatan antara pelaku dan pengawas, karena pengawas hanya melawan dengan tangan kosong, ia mengalami luka-luka," ujar Warsito.  

Korban, yang mengalami luka serius akibat pergulatan tersebut, telah dilarikan ke RSUD Abdul Moeloek, Bandar Lampung, untuk mendapatkan perawatan.  

Warsito juga menyebut bahwa kejadian ini adalah insiden penjambretan ketiga yang terjadi di SPBU tersebut. 

Ia berharap pelaku segera tertangkap agar kejadian serupa tidak terulang lagi.  

Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk memeriksa rekaman CCTV dan mengumpulkan keterangan dari saksi di lokasi.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved