Qomar Rencanakan Berangkat Haji Bareng Anggota 4 Sekawan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Nurul Qomar meninggal pada Rabu (8/1/2025) dan dimakamkan Kamis (9/1/2025).

Salah satu keinginan Nurul Qomar sebelum meninggal yaitu berangkat haji bareng personel grup lawaknya 4 sekawan. 

Sayang, kini rencana tersebut tak pernah bisa terwujud lantaran Nurul Qomar itu telah berpulang.

Sebelum meninggal dunia, Qomar sempat mengutarakan keinginan untuk naik haji bersama anggota 4 Sekawan yakni Eman, Ginanjar dan Derry.

Soebagja Salim, anak ketiga Qomar, mengetahui terkait keinginan ayahnya tersebut.

Apakah akan badal haji untuk Qomar, Salim pun tidak bisa memberikan jawaban pasti.

"Keluarga sangat mengetahuinya. InsyaAllah masih akan berangkat," ujar Salim, dikutip dari YouTube  Intens Investigasi, Kamis (9/1/2024).

"Tapi keluarga nggak bisa jawab detail karena itu mungkin urusannya pihak penyelenggara," sambungnya.

Salim juga membenarkan bahwa impian Qomar yang belum terwujud adalah berangkat haji bareng anggota 4 Sekawan.

Terlebih lagi Qomar sangat menantikan pergi haji bareng 4 Sekawan yang rencananya akan dilakukan tahun ini.

"Betul ini impian abah yang selalu disampaikan ke keluarga," jelas Salim.

"Apalagi ke Om Eman, Om Ginanjar, Om Deri, dia selalu bilang 'kayaknya seru, abah mau banget pergi haji bareng-bareng berempat'," lanjutnya.

Alasan Abah Qomar Ingin Dimakamkan di TPU Carang Pulang

Sebelumnya, Soebagja Salim menyampaikan pesan terakhir sang ayah sebelum meninggal dunia pada Rabu (8/1/2024). 

Seakan sebuah firasat sebelum meninggal dunia, Qomar sempat minta dimakamkan di TPU Carang Pulang, Kabupaten Tangerang.

Ternyata bukan tanpa alasan Qomar meminta untuk dimakamkan di TPU tersebut.

 Qomar berpesan langsung agar dirinya dimakamkan di samping makam ayah dan ibunya.

Disampaikan Salim bahwa mendiang ayahnya ingin sekali jika wafat dimakamkan di TPU Carang Pulang.

Pemilik nama asli Nurul Qomar itu dimakamkan berdampingan dengan ayah dan ibunya.

"Jadi memang Abah Qomar meminta sendiri untuk dimakamkan di sini," kata Salim.

"Di samping ibu dan ayahnya Abah Qomar."

"Jadi persis ini makamnya kakek, di tengahnya nenek, di sebelahnya Abah Qomar," bebernya.

Menurut Salim, Qomar sangat sayang dengan kedua orang tuanya yang tak lain adalah kakek dan neneknya.

Karena itulah, Qomar ingin dimakamkan di samping ayah dan ibunya di TPU Carang Pulang.

"Jadi memang ini permintaan personal dari Abah Qomar karena mungkin rasa sayangnya dia ke orang tuanya juga," ujar Salim.

Seperti diketahui, Qomar meninggal di usia 64 tahun, karena penyakit kanker usus yang dideritanya. 

(Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com)