Identitas Pengendara Motor yang Tewas Lakalantas di Jalinbar Pringsewu

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Identitas pengendara motor yang meninggal dalam kecelakaan di Jalan Lintas Barat Sumatera, tepatnya di persimpangan Pasar Gadingrejo, Pringsewu, Minggu dinihari (9/2/2025) sekitar pukul 01.30 WIB. 

Pengendara motor itu bernama Adelinsyah (32), warga Desa Pardasuk, Kecamatan Pardasuka.

Kasat Lantas Polres Pringsewu Iptu David Pulner mengatakan, seorang pengendara sepeda motor tewas setelah bertabrakan dengan mobil yang melaju dari arah berlawanan.

Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Honda Scoopy BE 4511 FA yang dikendarai Adelinsyah (32), warga Desa Pardasuk, Kecamatan Pardasuka, dengan mobil Toyota Innova B 1276 CVE yang dikemudikan Iqbal Nibror (27), warga Desa Bulukarto, Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu.

David menjelaskan, kecelakaan bermula saat mobil Toyota Innova yang melaju dari arah Pringsewu menuju Bandar Lampung berusaha mendahului sebuah truk. 

Namun nahas, dari arah berlawanan ada laju sepeda motor Honda Scoopy. 

Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan tak terhindarkan.

“Usai bertabrakan dengan sepeda motor, pengemudi Toyota Innova panik dan membanting stir ke kiri dan nyaris menabrak sebuah warung pecel lele di sekitar lokasi kejadian,” kata dia, Minggu (9/2/2025). 

“Mobil akhirnya berhenti setelah masuk ke halaman kantor Koramil yang tidak jauh dari lokasi,” imbuhnya.

Akibat kejadian ini, ungkap Devid, Adelinsyah mengalami luka parah di bagian kepala dan sejumlah bagian tubuh lainnya. 

Korban sempat dilarikan ke RS Mitra Husada, namun nyawanya tidak tertolong. 

Sementara itu, pengemudi dan penumpang Toyota Innova selamat tanpa mengalami luka, meskipun mengaku mengalami trauma akibat kecelakaan tersebut.

Selain menelan korban jiwa, kecelakaan ini menyebabkan kerusakan parah pada sepeda motor korban serta kerusakan pada bagian bemper depan mobil. 

“Kergian materil dari kejadian ini ditaksir mencapai Rp 12 juta,” jelasnya.

David menyatakan, kendaraan yang terlibat kecelakaan telah diamankan di kantor unit Gakkum. 

Saat ini, pengemudi dan penumpang Toyota Innova masih dimintai keterangan untuk penyelidikan lebih lanjut. 

Pihak kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memastikan bahwa proses penyidikan akan berjalan transparan.

Menurut David, kecelakaan ini menambah daftar panjang nyawa melayang di jalan raya. 

Oleh karena itu, Ia mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari insiden serupa di masa mendatang.

(Tribunlampung.co.id/ Oky Indrajaya)