Berita Terkini Nasional

Bonceng Teman Perempuan, Warga Deli Serdang Tewas Disiram Air Keras di Jalan

Kronologi warga Deli Serdang, Sumatera Utara, disiram air keras oleh orang tak dikenal alias OTK, ketika sedang membonceng teman perempuannya.

KOMPAS.com/NURSITA SARI
DISIRAM AIR KERAS: Foto ilustrasi, bekas sisa cairan diduga air keras yang disiramkan terhadap Penyidik KPK Novel Baswedan di Jalan Deposito, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017). Seorang warga Deli Serdang, Sumatera Utara, tewas disiram air keras oleh orang tak dikenal alias OTK, ketika sedang membonceng teman perempuannya. Insiden tersebut terjadi di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Selasa (11/2/2025). 

Tribunlampung.co.id, Medan - Kronologi warga Deli Serdang, Sumatera Utara, disiram air keras oleh orang tak dikenal alias OTK, ketika sedang membonceng teman perempuannya.

Insiden penyiraman air keras tersebut dialami Abdi Karir alias Buyung (47). Korban akhirnya tewas setelah disiram air keras oleh OTK di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Peristiwa yang menimpa warga Kecamatan Medan Timur tersebut, terjadi saat korban sedang mengendarai sepeda motor dan membonceng teman perempuannya, Selasa (11/2/2025).

Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson Sitompul mengungkap kronologis kejadian yang dialami Abdi bersama teman wanitanya.

Peristiwa bermula saat Abdi bersama teman perempuannya yang diduga istri sirinya berada di warung tuak.

Setelah itu keduanya berboncengan menggunakan sepeda motor hendak pulang ke rumahnya.

Di perjalanan, diduga muncul orang tak dikenal melaju menggunakan sepeda motor dari arah berlawanan.

Terduga pelaku pun langsung menyiramkan air keras ke arah korban.

Akibat siraman cairan tersebut, tubuh Abdi melepuh hingga akhirnya meninggal dunia.

Sedangkan rekan perempuannya hanya terkena cairan di bagian tangannya.

"Di situ lah korban diduga disiram air keras. Istrinya itu juga kena di bagian tangan kanan," kata Jhonson, Rabu (12/2/2025). 

Menurut Jhonson korban sempat dibawa ke rumah sakit sesaat setelah kejadian.

Namun sayangnya nyawa korban tak tertolong.

"Sempat dibawa ke rumah sakit, tapi meninggal dunia,"kata Jhonson.

Jhonson menyebut sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved