UIN Raden Intan Lampung

Rektor UIN RIL Lakukan Penguatan Pengabdian Masyarakat untuk Peningkatan Dampak PTKIN

Rektor UIN RIL paparkan sejumlah langkah konkret yang telah dan akan dilakukan kampus sebagai wujud dampak nyata  keberadaan PTKIN.

Penulis: sulis setia markhamah | Editor: taryono
Dokumentasi UIN RIL
LANGKAH KONKRET - Rektor UIN RIL paparkan sejumlah langkah konkret yang telah dan akan dilakukan kampus sebagai wujud dampak nyata  keberadaan PTKIN. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Rektor UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL) Prof H Wan Jamaluddin MAg PhD memaparkan sejumlah langkah konkret yang telah dan akan dilakukan kampus sebagai wujud dampak nyata  keberadaan PTKIN.

Prof Wan Jamaluddin menegaskan, UIN Raden Intan Lampung berkomitmen untuk meningkatkan peran dan dampaknya bagi masyarakat sekitar, terutama dalam bidang pengabdian kepada masyarakat (PKM). 

“Kalau boleh digarisbawahi terkait pengabdian ini adalah bagaimana dampak itu semakin nyata semakin luas akan keberadaan perguruan tinggi kita, yang juga merupakan salah satu parameter rekognisi perguruan tinggi,” ujarnya, Kamis (20/2/2025).

Ia menambahkan bahwa pada tahun ini, pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) telah difokuskan pada penanganan limbah sampah dan penciptaan lingkungan hijau di Kota Bandar Lampung.

 “Karena ini merupakan salah satu problem terbesar yang sedang dihadapi oleh pemerintah kota Bandar Lampung terkait tata kelola sampah yang kemarin mendapatkan warning dari Kementerian Lingkungan Hidup,” jelasnya.

Selain itu, ia menekankan pentingnya penguatan gerakan moderasi beragama dan toleransi antar umat beragama, khususnya di lingkungan sekitar kampus. 

“Kita tidak ingin masyarakat sekitar kampus tidak merasakan eksistensi kelembagaan kita, UIN Raden Intan Lampung, yang berada di wilayah Sukarame tepatnya di Kota Bandar Lampung,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prof Wan Jamaluddin mengapresiasi kehadiran Plt Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Lampung H Erwinto SAg MKomI, yang menunjukkan komitmen tinggi dalam menjalin sinergi dengan UIN RIL

“Beliau menyampaikan banyak hal yang bisa dikerjasamakan antara Kanwil Kemenag Provinsi Lampung dengan UIN Raden Intan Lampung. Insya Allah nanti kita akan duduk bersama, berdiskusi, dan mematangkan program-program yang bisa kita lakukan bersama untuk mengisi era efisiensi di tahun 2025 ini,” ungkapnya.

Rangkaian Raker 2025 ini diharapkan mampu melahirkan kebijakan-kebijakan strategis yang tidak hanya memperkuat eksistensi UIN RIL sebagai perguruan tinggi unggul, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat luas. 

“Keberadaan kita bukan hanya bermakna, tapi juga berdampak nyata bagi masyarakat Provinsi Lampung,” tutup Rektor.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Prof Dr Phil H Kamaruddin Amin MA sebelumnya menekankan pentingnya peningkatan dampak nyata dari keberadaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dalam Rapat Kerja (Raker) UIN Raden Intan Lampung tahun 2025.

Raker berlangsung pada 19-20 Februari 2025 mengusung tema Pengembangan Kelembagaan Menuju Rekognisi Internasional. Acara tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan, guru besar, dan sivitas akademika UIN RIL.

Penutupan Raker dilakukan oleh Rektor pada Kamis, 20 Februari 2025. Ditutup dengan penyerahan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) seluruh unit di lingkungan UIN Raden Intan Lampung.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved