Berita Terkini Nasional

Korban Ledakan di Garut, Kolonel Antonius Hermawan Akan Dimakamkan di Yogyakarta

Jasad Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD (Puspalad) Kolonel Antonius Hermawan akan dibawa ke kampung halamannya.

Editor: taryono
Kompas.com
PEMAKAMAN - Jenazah Kolonel CPL Antonius Hermawan, salah satu korban ledakan amunisi di Garut, telah tiba di rumah duka di Perumahan Seruni Hills, Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (13/5/2025) pagi. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jabar - Jasad Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD (Puspalad) Kolonel Antonius Hermawan akan dibawa ke kampung halamannya di Desa Kaliwungu, Desa Harjobinangun, Provinsi Yogyakarta, pukul 12.45 WIB. 

Kolonel Antonius Hermawan adalah satu dari 13 korban meninggal dalam ledakan pada pemusnahan amunisi afkir di Garut pada Senin (13/5/2025).

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigadir Jenderal TNI Wahyu Yudhayana.

"Jenazah disemayamkan di rumah duka di Perumahan Seruni Hils Jalan Swadaya 3 RT 04/06 Desa Jatiranggon, Jati Sampurna, Bekasi," katanya dalam siaran pers yang diterima Antara, Selasa (13/5/2025).

"Jenazah dibawa menggunakan pesawat melalui Bandara Halim Perdana Kusuma," kata Wahyu.

 Wahyu melanjutkan, tiga jenazah personel TNI yang lain juga saat ini tengah disemayamkan di rumah duka dan direncanakan akan diterbangkan ke kampung halaman masing-masing.

Adapun tiga personel TNI itu yakni Mayor Cpl Anda Rohanda, Pratu Aprio Setiawan dan Kopda Eri Dwi Priambodo.

"Saat tiga jenazah disemayamkan di Kantor Gudang Pusat Amunisi III Pusat TNI AD di Jalan Raya Stasiun Cakung, Pulogebang, Jakarta Timur," kata Wahyu. Wahyu menjelaskan jenazah Mayor Cpl Anda Rohanda akan dibawa ke kampung halaman di kawasan Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, hari ini.

Selain itu, TNI AD juga akan mengantar jenazah Kopda Eri Dwi Priambodo ke kampung halaman di Desa Banjarsari, Kebumen, Temanggung, Jawa Tengah menggunakan jalur darat, siang ini.

"Yang berikutnya jenazah Pratu Aprio Setiawan akan dibawa ke Desa Mopuya Utara Satu, Kecamatan Dumoga Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara dengan pesawat melalui Bandara Soekarno Hatta nanti dini hari pada pukul 01.00 WIB," kata Wahyu.

 Terkait investigasi kasus ledakan, Wahyu memastikan tim investigasi dari TNI AD masih bekerja di lapangan.

Dia memastikan investigasi akan dilalukan secara maksimal guna mengungkap penyebab utama terjadinya ledakan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved