Bocoran Rute Kereta Gantung 4 Km yang Bakal Dibangun Pemkot Bandar Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, membocorkan ruta kereta gantung yang bakal dibangun Pemerintah Kota Bandar Lampung sepanjang 4 kilometer (km).

Adapun rute kereta gantung tersebut bakal dimulai dari rumah dinas Wali Kota Bandar Lampung menuju bibir pantai sepanjang kurang lebih 1 km.

Selanjutnya, dari bibir pantai akan dilanjutkan ke satu pulau di Bandar Lampung, sepanjang kurang lebih 2,5 km.

Diketahui, Pemerintah Kota Bandar Lampung akan membangun kereta gantung sepanjang 4 kilometer.

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana membenarkan rencana tersebut.

"Kereta gantung akan terhubung dari rumah dinas wali kota ke salah satu pulau," ujarnya, Kamis (21/5/2025).

Ia menyebut, panjang rute kereta gantung sekitar 4 kilometer. "Dengan panjang rute kurang lebih 3,5-4 kilometer," ujarnya.

"Rutenya dari rumah dinas wali kota ke bibir pantai kurang lebih 1 kilometer. Dari bibir pantai ke pulau 2,5 kilometer," sambungnya.

Ia mengatakan, pembangunan kereta gantung ini sudah dalam pembahasan.

"Kereta gantung ini sudah dibahas dengan pihak ketiga. Investor dari China. Mereka datang Juli.

Kita diundang ke sana sekalian pemaparan," ujarnya "Skema kerja sama 50:50," sambungnya.

Ia memohon doaa kepada masyarakat agar pembangunan kereta gantung ini segera terealisasi.

"Mohon doanya. Ini akan menjadi wisata spektakuler dan pertama yang ada di Indonesia," pungkasnya.

Sebelumnya Eva Dwiana berharap wisata kereta gantung dapat memperkuat citra Bandar Lampung sebagai kota besar.

“Sehingga dapat meningkatkan daya tarik wisatawan yang berkunjung ke Kota Bandar Lampung yang kita cintai ini,” lanjutnya.

Eva Dwiana melanjutkan, wisata kereta gantung itu menjadi yang pertama di Provinsi Lampung.

“Tentunya Ini akan menjadi destinasi wisata kereta gantung yang pertama di Provinsi Lampung,” ujarnya.

Perkuat Citra Bandar Lampung

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana berharap wisata kereta gantung dapat memperkuat citra Bandar Lampung sebagai kota besar.

Diketahui pemkot Bandar Lampung akan kembali membangun destinasi baru demi meningkatkan pariwisata di kota setempat.

Rencananya wisata kereta gantung berada di Rumah Dinas Wali Kota.

“Bunda berharap kehadiran kereta gantung dapat ini dapat memperkuat citra Bandar Lampung sebagai kota besar,” ujar Eva Dwiana, Sabtu (15/2/2025).

“Sehingga dapat meningkatkan daya tarik wisatawan yang berkunjung ke Kota Bandar Lampung yang kita cintai ini,” lanjutnya.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, wisata kereta gantung itu menjadi yang pertama di Provinsi Lampung.

“Tentunya Ini akan menjadi destinasi wisata kereta gantung yang pertama di Provinsi Lampung,” ujarnya, 

Nantinya, wisata kereta gantung tersebut akan menghubungkan Rumah Dinas Wali Kota dengan Teluk Lampung.

Ia menceritakan, pembangunan wisata kereta gantung ini sebagai pemanfaatan wilayah kosong yang ada di rumah dinas.

“Rumah dinas lebarnya hampir 3 hektare lebih. Sayang kalau tidak dimanfaatkan, pemandangan panoramanya luar biasa,” jelasnya.

“Kita bisa liat laut, gunung dan indahnya Kota Bandar Lampung. Jadi, alangkah sayangnya kalau tidak kita manfaatkan untuk pariwisata,” terusnya.

Rencana pembangunan wisata kereta gantung di rumah dinas ini merupakan inisiatif dari wali kota yang akrab disapa Bunda Eva.

“Bunda punya inisiatif dan sudah sepakat bersama seluruh ASN, rumah dinas wali kota nanti akan dijadikan pariwisata juga,” tuturnya.

“Nanti disitu akan kita dirikan hotel dan sentral UMKM juga. Jika sudah masuk tahap pembangunan akan kita jelaskan,” tambahnya.

Saat ini, Pemkot Bandar Lampung masih berencana mengajukan izin ke pemerintah pusat untuk merealisasikan proyek ini.

Selain itu, Bunda Eva juga berjanji akan meningkatkan pariwisata di kota setempat pada tahun 2025 ini.

“Tahun 2025 ini akan banyak yang dibangun untuk pariwisata yang ada di Bandar Lampung,” ujar Bunda Eva.

Bukan hanya wisata milik Pemkot Bandar Lampung, promosi tersebut juga akan dilakukan ke sejumlah wisata milik swasta.

“Kita akan lebih semarakan pariwisata tahun ini. Tak hanya milik pemerintah, namun pariwisata milik swasta juga kita promosikan,” imbuhnya.

Menurutnya, peningkatan sektor pariwisata di Bandar Lampung juga harus didukung dengan jumlah kunjungan wisata.

Ia menyebut, Bandar Lampung sebagai ibu kota Provinsi Lampung selalu ramai dikunjungi wisatawan saat weekend.

“Karena hari Sabtu-Minggu itu luar biasa ramai, banyak sekali yang berkunjung ke Kota Bandar Lampung,” sebutnya.

“Hotel-hotel pun makin banyak dan ramai pengunjungnya. Kita akan menjadikan kota ini spektakuler,” tandasnya.

Baca juga: Gandeng Investor China, Pemkot Bandar Lampung Bangun Kereta Gantung Sepanjang 4 Km

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / DOMINIUS DESMANTRI BARUS )