Berita Terkini Nasional

Pengakuan Mengejutkan Sejoli yang Digerebek Warga Berduaan di Ruang Kelas SD

Si pria mengaku telah melakukan perbuatan layaknya suami istri di ruang kelas SD tersebut bersama pacarnya.

Capture Twitter via TribunPekanbaru
REMAJA KEPERGOK - Foto ilustrasi. Remaja tepergok lagi berhubungan layaknya suami istri di ruang kelas SD di Jember, Jawa Timur. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa TimurPengakuan mengejutkan sejoli yang digerebek warga berduaan di ruang kelas SD.

Si pria mengaku telah melakukan perbuatan layaknya suami istri di ruang kelas SD tersebut bersama pacarnya.

Ironisnya sang pacar masih remaja usia 14 tahun, lebih muda lima tahun dari laki-laki yang sudah 19 tahun.

Ata perbuata pria tersebut ternyata pihak perempuan tidak terima karena anaknya yang masih di bawah umur perlakukan asusila.

Lantas melaporkan kejadian itu ke polisi sehingga si pria ditangkap karena perbuatannya kepada anak di bawah umur.

Diketahui keduanya tepergok saat menghabiskan waktu berdua dan melakukan perbuatan tak senonoh . Mereka masih remaja.

Warga seperti sudah mengintai karena pasangan ini sudah tampak bermain di sekolah SD. Kemudian masuk ruang kelas dan bercumbu.

Dan saat keduanya tengah melakukan hubungan bak suami istri tersebut, warga sudah ramai di luar. Keduanya kaget dan langsung menaikkan celana mereka.

Setelah diinterogasi, orangtua korban langsung melaporkan pelaku ke polisi. 

Kini IM, pria umur 19 tahun harus menghabiskan masa mudanya di sel tahan polisi di Jember, Jawa Timur karena menyetubuhi gadis di bawah umur.

Pria asal Kecamatan Jenggawah Jember tersebut kepergok warga ketika menyetubuhi pacarnya di ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN).

Kapolsek Jenggawah, AKP Eko Basuki Teguh mengungkapkan tersangka diamankan warga pada Rabu (22/5/2025) ketika baru selesai berbuat asusila ke remaja putri umur 14 tahun.

Berdasarkan keterangan saksi, kata dia, saat itu tersangka dan korban bersama dua teman lainnya janjian ketemuan untuk kencan.

"Mereka ketemuan di lapangan balai desa di Kecamatan Jenggawah Jember, untuk kencan dengan pasangan masing-masing," ujarnya, Sabtu (24/5/2025).

Menurutnya, saksi inisial R mengajak pasangnya, korban dan tersangka untuk pindah lokasi kencan di SDN karena lebih sepi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved