Breaking News Mahasiswi di Bandar Lampung Tewas Diduga Lakukan Aborsi di Kamar Indekos

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Seorang mahasiswi di Kota Bandar Lampung meninggal dunia diduga lakukan aborsi di dalam kamar indekosnya, Kamis (19/6/2025) dini hari.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Alfret Jacob Tilukay mengatakan, dirinya membenarkan adanya mahasiswi yang meninggal di dalam kamar indekos.

Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus meninggalnya mahasiswi tersebut dan tim inafis juga sudah datang ke lokasi.

"Saya telah mendapatkan laporan terkait kejadian wanita yang merupakan mahasiswi telah meninggal dunia di dalam kamar indekos," kata Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, Kamis (19/6/2025). 

"Korban ditemukan tidak sadarkan diri dari kamar indekos kostnya," terusnya.

"Kemudian rekan-rekan korban ini membawanya ke rumah sakit, namun karena kondisi sudah lemas hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia," lanjut Alfret.

Ia juga membenarkan terkait tindakan korban yang disebut melakukan aborsi di kamar indekosnya.

"Informasinya begitu, karena memang banyak darah dari kemaluannya. Namun itu masih kami selidiki," sebutnya.

Jasad korban sendiri saat ini masih dilakukan proses autopsi guna mengungkap kematiannya yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.

Polisi telah membawa korban ke RS Bhayangkara Polda Lampung.

Korban merupakan warga Kabupaten Way Kanan inisialnya SL. 

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya seorang mahasiswi tersebut yang diduga melakukan aborsi di kamar indekosnya," papar Kombes Alfret.

Polisi saat ini masih mencari keberadaan janin dari mahasiswi tersebut.

Tim Inafis melakukan olah TKP awal dan tidak menemukan janin di dalam kamar indekosn korban.

Pihaknya belum bisa menyimpulkan siapa yang membawa janin milik korban tersebut.