Berita Viral

Nasib Tragis Sekeluarga Tewas Tertimbun Longsor, Ditemukan Berpelukan

Satu keluarga ditemukan tewas dalam kondisi berpelukan. Mereka menjadi korban longsor di Desa Girimukti, Kecematan Cisewu, Kabupaten Garut.

Editor: Kiki Novilia
dok.Pemdes Girimukti
SEKELUARGA TEWAS - Bencana longsor terjadi di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (25/6/2025) pukul 19.00 WIB. Satu keluarga menjadi korban. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Garut - Satu keluarga ditemukan tewas dalam kondisi berpelukan. Mereka menjadi korban longsor di Desa Girimukti, Kecematan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Bencana longsor ini tepatnya terjadi di Kampung Kiararamba pada Rabu (25/6/2025) sekitar pukul 19.00 WIB. 

Setidaknya satu keluarga menjadi korban, terdiri atas lansia bernama Mar’ah (70), Linda (32), Mardi (36) dan Fajar (3). 

Kepala Desa Girimukti Yeyet mengatakan, longsoran tebing setinggi 20 meter menimpa rumah milik Mar'ah. 

Material tanah seketika menutup seluruh bangunan rumah hingga ambruk, seisi penghuni ikut terkubur di dalamnya. 

"Seluruh penghuni rumah meninggal dunia akibat longsor itu, jumlahnya empat orang," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Kamis (26/6/2025).

Ia menuturkan, rumah Mar'ah berada dalam satu area dengan dua rumah lainnya, dengan jarak antar rumah sekitar 20 hingga 30 meter.

Salah satu dari tiga rumah itu adalah milik keluarga korban.

"Proses evakuasi berjalan hingga pukul 22.00 malam tadi, dibantu warga dan forkopimcam," ungkapnya.

Proses evakuasi yang dilakukan berlangsung dramatis, ketika jasad korban berhasil ditemukan, Mardi tampak memeluk Linda dan Fajar, anaknya, dengan posisi saling melindungi.

Di dekat mereka, Mar'ah juga ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

"Ibu Mar'ah masih memiliki anak yang rumahnya tak jauh dari lokasi, malam tadi juga dievakuasi ke rumah anaknya," 

"Kami atas nama pemerintah turut berdukacita cita sedalam-dalamnya kepada keluarga korban," lanjutnya.

Kapolsek Cisewu Iptu Asep Pujaeri mengatakan, setelah bencana pihaknya dadi unsur TNI-Polri, BPBD dan Forkopimcam masih melakukan pembersihan material longsor.

"Tadi pagi jam 8 seluruh korban sudah dimakamkan, sekarang tinggal pemantauan dan pembersihan material longsor," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved