Berita Lampung
10 Kawasan Hutan Lindung dan Produksi di Lampung Selatan Rentan Terbakar
Kabag Ops Polres Lampung Selatan Kompol Dafrison menyebut terdapat lebih dari 10 kawasan hutan lindung dan produksi di Lamsel sangat rentan terbakar.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kabag Ops Polres Lampung Selatan Kompol Dafrison menyebut terdapat lebih dari 10 kawasan hutan lindung dan produksi di Lampung Selatan yang sangat rentan terbakar.
Ia menyebut pada tahun 2025 hingga Juli ini tercatat 2 kasus.
"Pada tahun 2023 terjadi 71 kasus Karhutla, tahun 2024 menurun menjadi 25 kasus," ujarnya saat rakor lintas sektor dalam rangka antisipasi bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), bertempat di Aula Gedung Wicaksana Laghawa (GWL), Rabu (23/7/2025).
Sementara itu, Sekretaris Damkar Hendri menyampaikan kesiapan 3 unit mobil damkar kapasitas 4.500 liter dan 1 kendaraan suplay yang disiagakan di titik-titik strategis.
Namun Ia mengakui keterbatasan alat dan kebutuhan SDM yang harus terus dimaksimalkan.
"Tahun lalu, kebakaran paling banyak terjadi di sepanjang tol," ungkapnya.
"Maka, wilayah tersebut harus menjadi prioritas patroli sore dan siaga tangki air," sambungnya.
Kasdim 0421/LS Mayor Inf Adi Hartono turut mendukung langkah pencegahan dengan menekankan patroli aktif di sepanjang tol dan wilayah hutan yang rawan terbakar.
Pihak BPBD juga menyatakan siap siaga dengan mobil tangki dan 5 personel standby setiap hari.
Dari pihak ASDP, menyampaikan telah menyiapkan dua unit mobil pemadam dengan kapasitas 3 ton air per unit.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )
Tribun Lampung Bakal Gelar Even RUN Lampung 10K 2025, Total Hadiah Puluhan Juta |
![]() |
---|
Pelaku Curanmor di Tanggamus Acungkan Sajam ke Warga |
![]() |
---|
Bakrie Power Minat Investasi Energi Baru Terbarukan di Lampung |
![]() |
---|
Rumah Kebakaran di Pringsewu, Mobil Damkar Baru Datang 1 Jam Kemudian |
![]() |
---|
Stok Beras Gudang Bulog Lampung 150.000 Ton, Bisa Bantu Jambi dan Bengkulu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.