TNI dan Warga Semangat Gotong Royong Pengerasan Jalan di Lampung Tengah

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Sebanyak 15 personel Satgas TMMD ke-125 Kodim 0411/KM, dipimpin Letda Inf Fillawanto bersama 15 warga Kampung Sukanegara bergotong royong mengerjakan pemasangan batu jalan di Dusun 1 sepanjang 300 x 3 meter. 

Pengerasan jalan yang dimulai pada Sabtu (26/07/2025) ini merupakan jalan utama yang menghubungkan dusun 1 dan dusun 2 dan menjadi akses vital bagi perputaran ekonomi masyarakat setempat.

Kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 di Lapangan Kampung Sukanegara, Kecamatan Bangun Rejo, Kabupaten Lampung Tengah yang dimulai sejak Rabu (23/7/2025).

Komandan SSK Kapten Czi Yatiman selaku pendamping kegiatan mengatakan, pekerjaan pemasangan batu dilakukan dengan semangat tinggi di bawah pengawasan langsung olehnya.

"Prosesnya berlangsung lancar dengan kekompakan antara personel TNI dan warga, yang saling bahu-membahu demi terciptanya infrastruktur yang lebih baik," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (29/7/2025).

Sementara, Letda Inf Fillawanto selaku salah satu pelaksana kegiatan mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi semangat warga dalam gotong royong pengerasan jalan tersebut.

Bagaimana tidak, sebelumnya jalan utama tersebut masih berbahan tanah, mudah berdebut dan becek saat kemarau dan musim penghujan.

Alhasil semangat warga tercurah dalam gotong royong ini demi kondisi jalan yang lebih baik.

"Dengan kebersamaan seperti ini, pembangunan jalan bisa selesai tepat waktu dan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat." kata Fillawanto.

Ia juga menambahkan, kerja sama yang tercipta ini harapannya menjadi inspirasi bagi daerah lain.

Menurutnya, jalan yang sedang dibangun ini menjadi urat nadi penting, tidak hanya untuk aktivitas sehari-hari, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru dari hasil pertanian, perdagangan, maupun mobilitas warga. 

Dengan harapan, adanya pembangunan jalan ini, roda perekonomian di dua dusun diharap semakin berputar lancar dan membawa kemajuan bagi semua.

Fillawanto mengatakan, semangat prajurit dan warga mengandung filosofi mendalam, yaitu menyusun batu demi batu untuk pembuatan jalan bukan hanya membangun akses, tapi juga menanam harapan dan kebersamaan di setiap pijakan. 

Dia juga meyakini bahwa setiap genggaman dan susunan batu adalah bukti nyata kerja keras dan gotong royong yang akan dikenang generasi mendatang.

"Inilah wujud nyata kolaborasi antara TNI dan masyarakat, menghadirkan perubahan melalui aksi sederhana namun bermakna. TMMD ke-125 membuktikan semangat gotong royong tetap hidup, menginspirasi semua pihak untuk terus membangun dan berbuat terbaik bagi desanya," tutupnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Fajar Ihwani Sidiq)