Berita Terkini Nasional

Motif Pria di Kendal Tikam ODGJ hingga Tewas

Motif pria bernama Muhammad Hariz tikam hingga tewas  orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tanpa identitas.

Editor: taryono
Polres Kendal via TribunJateng.com
TANGKAP PELAKU - Tim Resmob Polres Kendal menangkap pelaku penusukan ke ODGJ di pinggir jalan raya Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal. Korban ditusuk menggunakan pisau hingga meninggal dan bersimbah darah saat ditemukan. 

Tribunlampung.co.id, Jateng - Motif pria bernama Muhammad Hariz tikam hingga tewas  orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tanpa identitas.

Peristiwa terjadi di Jalan Raya Penaruban, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (28/7/2025) siang, akhirnya terungkap.

Muhammad Hariz mengaku tikam korban hingga tewas karena merasa kesal banyak ODGJ yang berkeliaran di wilayah Kendal, khususnya di daerah Weleri.

Pelaku diamankan oleh polisi di rumah pamannya di kawasan Kampung Pelangi, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang.

“Saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Kendal dan masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut, termasuk motif dari pelaku," tutur Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Rizky Ari Budianto, dikutip dari TribunJateng.com.

Pengakuan Pelaku

Hariz nekat menghabisi nyawa korban karena merasa kesal dengan banyaknya ODGJ yang berkeliaran di wilayah Kendal, khususnya di daerah Weleri.

"Saya muak dan kesal dengan ODGJ yang ada disekitaran Weleri. Makanya saat itu ketemu ODGJ, saya bunuh," 

"Dan waktu itu juga saya spontan, saya benar-benar muak melihatnya. Banyak sekali ODGJ di Weleri apalagi sering lalu lalang dalam beberapa Minggu ini." ungkap Hariz di Mapolres Kendal, Jumat (1/8/2025).

Hariz mengungkapkan rasa kesalnya terhadap ODGJ sudah ia pendam sejak lama.

Pada Senin siang (28/07/2025), ia kemudian berkeliling dengan sepeda motor, menyusuri area mulai dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) Weleri hingga ke sejumlah jalanan untuk mencari ODGJ.

Namun, ia tak menemukan ODGJ satupun di lokasi tersebut.

Tak putus asa, Hariz melanjutkan pencariannya ke tempat lain, hingga akhirnya ia melihat seorang ODGJ tengah berjalan kaki.

Pada saat itu, pelaku sudah menyiapkan pisau.

"Karena sudah jengkel lama dengan (ODGJ), saya cari di Taman Weleri dulu dan itu saya bawa pisau. Tapi di Taman Weleri tidak ada, saya muter lagi dan saya lihat ada ODGJ yang lagi jalan kaki," terangnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Tags
pembunuhan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved