Berita Terkini Nasional

Motif Pria di Kendal Tikam ODGJ hingga Tewas

Motif pria bernama Muhammad Hariz tikam hingga tewas  orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tanpa identitas.

Editor: taryono
Polres Kendal via TribunJateng.com
TANGKAP PELAKU - Tim Resmob Polres Kendal menangkap pelaku penusukan ke ODGJ di pinggir jalan raya Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal. Korban ditusuk menggunakan pisau hingga meninggal dan bersimbah darah saat ditemukan. 

Ia langsung turun dari sepeda motornya dan menusuk perut korban bagian samping dari belakang, dada dan punggung. 

"Saya turun dari motor terus saya tusuk bagian samping dulu terus saya tusuk lagi perut depan dan dada. Saya tidak ingat berapa kali tusukan, pokoknya saya tusuk," sambungnya. 

Kronologi Kejadian

Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Rizky Ari Budianto menjelaskan kronologi penusukan terhadap ODGJ tersebut.

Saat kejadian, pelaku yang sedang mengendarai motornya itu tiba-tiba berhenti dan langsung menusuk korban di bagian punggung, perut dan dada menggunakan senjata tajam.

"Saat itu, seorang saksi bernama Ageng Nugroho, penjual cilok yang biasa mangkal di depan SDN 1 Penaruban, melihat seorang pria tak dikenal datang mengendarai sepeda motor."

“Penjual cilok melihat pelaku turun dari motor dan langsung merangkul korban, lalu menusukkan benda tajam ke arah tubuh korban." kata Rizky, Kamis (31/7/2025).

Rizky menuturkan, warga di sekitar lokasi segera berupaya menghentikan aksi brutal tersebut.

Beberapa warga bahkan sempat memukul pelaku dengan bangku kayu.

Melihat kerumunan mulai berdatangan, pelaku langsung menyalakan motornya dan melarikan diri ke arah barat.

Tak tinggal diam, warga juga langsung melaporkan aksi penusukan ke Polsek Weleri, yang lokasinya tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Warga sekitar yang mendengar teriakan kemudian berdatangan, sehingga pelaku kabur ke arah barat dengan sepeda motornya," ungkapnya.

Sebelum ditangkap, Hariz sempat kabur ke Yogjakarta melalui jalur Sukorejo, Temanggung dan Magelang. 

Di Yogyakarta, pelaku yang mengendarai sepeda motor sempat mondar-mandir karena merasa kebingungan.

Hingga akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke Semarang dan tinggal sementara di rumah pamannya, di Kampung Pelangi kelurahan Wonosari kecamatan Semarang Selatan

Baca juga: Pengakuan Pria Pembunuh ODGJ di Weleri Kendal: Saya Sudah Lama Jengkel

(Tribunlampung.co.id/Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Tags
pembunuhan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved