Donny Alamsyah Sentil Adab Anggota DPR yang Asyik Joget, 'Rakyat Banyak yang Susah'

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Aktor Donny Alamsyah menyentil soal adab terkait aksi anggota DPR berjoget ria yang viral beberapa hari lalu. 

Donny Alamsyah menilai seharusnya para anggota DPR lebih menjaga sikap, mengingat kondisi masyarakat Indonesia saat ini masih banyak yang hidup dalam kesulitan.

"Harusnya sih punya lebih adab lagi ya, harus punya adab yang lebih mulia. Saat ini banyak rakyat Indonesia yang susah, harusnya jangan kayak gitulah," ujar Donny saat ditemui di Kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (23/8/2025).

Ia menegaskan bahwa anggota DPR merupakan perwakilan rakyat sehingga harus menunjukkan teladan yang baik.

Donny Alamsyah adalah seorang artis peran, pesilat, dan sutradara asal Indonesia yang dikenal luas lewat peran-perannya dalam film laga dan drama yang intens.

Ia lahir pada 7 Desember 1978 di Jakarta dan memiliki latar belakang seni bela diri yang sangat kuat, karena ayahnya adalah pelatih pencak silat aliran Cimande. 

"Itu kan mereka pimpinan, perwakilan kita masyarakat. Harusnya punya sikap yang bisa dicontoh rakyat Indonesia," ucapnya.

Ia menambahkan, tak masalah jika para wakil rakyat ingin bersenang-senang, asalkan kondisi masyarakat sudah benar-benar sejahtera. 

"Boleh joget kalau misalkan sudah gak ada rakyat yang susah lagi. Mau telanjang bulat di depan DPR pun boleh, tapi asalkan semuanya makmur," tegasnya.

Terkait adanya aksi demonstrasi rakyat pada 25 Agustus mendatang, Donny memastikan dirinya tidak ikut turun ke jalan. 

Namun, ia tetap menyampaikan dukungan kepada rakyat Indonesia. 

"Kalau saya sih doain saja. Rakyat Indonesia selalu saya doain untuk kebahagiaannya, untuk kesejahteraannya," tutupnya.

Nafa Urbach Dukung Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta

Melansir Tribunnews, Nafa Urbach mendukung tunjangan rumah sebesar Rp 50 juta per bulan untuk anggota DPR sebagai kompensasi tidak memperoleh rumah dinas. 

Komentar Nafa Urbach sontak menuai reaksi keras dari publik.