Berita Lampung

IKADI Lampung Gelar Pelatihan Keumatan Peduli Palestina

Kegiatan yang bekerjasama dengan SADAQA Korwil Lampung diselenggarakan di aula SMTI Bandar Lampung.

Dok. IKADI Lampung
PELATIHAN- Ikatan Da'i Indonesia (IKADI) Pengurus Wilayah Lampung mengadakan kegiatan Pelatihan Keumatan Peduli Palestina (Dauroh Maqdisiyah) bekerjasama dengan SADAQA Korwil Lampung, Minggu (24/8/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Ikatan Da'i Indonesia (IKADI) Pengurus Wilayah Lampung mengadakan kegiatan Pelatihan Keumatan Peduli Palestina (Dauroh Maqdisiyah), Minggu (24/8/2025.

Kegiatan yang bekerjasama dengan SADAQA Korwil Lampung diselenggarakan di aula SMTI Bandar Lampung.

Pelatihan yang mengambil tema "Koloborasi Membela Masjid Suci" ini diikuti oleh 100 peserta yang berasal dari perwakilan Pengurus Daerah IKADI se-Lampung, Pengurus Masjid, dan Laznas yang ada di kota Bandar Lampung.

Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini adalah Syekh Dr. Muhammad Said Bakr selaku Wakil Ketua Persatuan Ulama Palestina dan Ustadz Ahmad Rofiqi, Lc., M.Pd. yang merupakan Direktur SADAQA Indonesia.

Dalam sambutannya H. Repianto, S.Pd. selaku Ketua Pengurus Wilayah IKADI Lampung menyampaikan tujuan kegiatan pelatihan ini.

"Adalah memberikan pengetahuan dan informasi tentang sejarah Palestina dan membangun kesadaran serta kepedulian bersama terhadap saudara-saudara kita di Palestina," ujar Repianto.

Repianto juga menyampaikan bahwa IKADI hadir sebagai bagian dari elemen perjuangan bangsa yang membawa misi rahmatan lil alamiin dan turut berkontribusi dalam membantu pemerintah melalui program-program keummatan dan kepedulian terhadap Palestina.

Kegiatan pelatihan ini dibagi dalam dua sesi, sesi pertama dengan narasumber Syekh Muhammad Said Bakr dengan moderator Ustadz Ibadurrahman, M.Pd.I.

Pada sesi ini narasumber menyampaikan materi tentang “Qhadiyah Filistiniyah”, Syekh Said menjelaskan bahwa Palestina adalah bagian dari bumi Allah yang memilikian kemuliaan dimana di dalamnya terdapat banyak keberkahan, bumi para nabi, bumi isra mi’raj, dan terdapat kiblat pertama umat Islam yaitu Masjidil Aqsa.

Maka menjadi kewajiban bersama umat Islam diseluruh dunia untuk peduli dengan masjidil Aqsa di Palestina.

Lebih lanjut Syekh Said menjelaskan Palestina bukanlah sekadar sebidang tanah biasa di Timur Tengah.

Ia adalah Al-Ard Al-Muqaddasah, Tanah Suci yang diberkahi. Ia adalah panggung bagi kisah-kisah para nabi, tempat turunnya wahyu, dan salah satu dari tiga kota paling suci dalam Islam.

Memahami sejarahnya adalah bagian dari memahami sejarah peradaban dan agama kita sendiri, paparnya.

Sesi kedua disampaikan materi dengan tema “Perang Gaza dan Pengaruhnya Bagi Dunia Islam”, pada sesi kedua ini narasumber adalah Ustadz Ahmad Rofiqi dan dimoderatori oleh Dr. Triono.

Dalam paparannya Ustadz Rofiqi menjelaskan tentang peta dan dinamika politik di Palestina dari tahun ke tahun serta pengaruhnya pada politik global.

Menurutnya, secara geografis, Palestina adalah daerah strategis karena berada di persimpangan antara Afrika dan Asia.

Orang Palestina juga memiliki keinginan yang kuat untuk menjadi negara merdeka. Perang Israel-Palestina yang berkepanjangan memberikan pengaruh global dalam semua lini kehidupan dikawasan arab dan dunia Islam.

Ustadz Rofiqi juga menekankan pentingnya edukasi tentang sejarah Palestina kepada umat Islam di Indonesia dan perlunya kepedulian kepada perjuangan saudara-saudara kita di Palestina dalam mempertahan tanah airnya.

Mustofiarudin, S.Pd. selaku Koordinator Wilayah SADAQA Lampung mengungkapkan rasa terima kasih kepada peserta pelatihan yang telah hadir dan mengikuti kegiatan ini dengan antusias dan semangat.

Kegiatan ini selain sebagai sarana silaturahmi juga menjadi sarana untuk menimba ilmu dan menambah wawasan tentang sejarah Palestina dari masa ke masa dan menggugah semangat kita untuk lebih peduli dengan Palestina. (*/Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved