Berita Lampung
Perbaikan Trotoar di Bandar Lampung Makan Anggaran Rp 5 Miliar
Perbaikan trotoar di Bandar Lampung dianggarkan di anggaran murni 2025 senilai Rp 5 miliar
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: soni yuntavia
Senada, Agusman (28) sopir ojek online, juga mendorong adanya fasilitas penunjang di trotoar.
Ia berharap trotoar yang baru dibangun bisa ramah untuk semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas.
"Guiding block atau jalur pemandu untuk tunanetra itu harus ada, biar enggak viral lagi kayak kemarin," ujar Agusman.
Selain itu, ia juga memberikan masukan untuk menambah fasilitas penunjang lainnya.
"Kalau bisa trotoar juga dilengkapi fasilitas seperti kursi untuk istirahat atau pohon-pohon rindang supaya enggak terlalu panas buat kami kalau nunggu penumpang," pungkasnya.
Terkait hal ini, akademisi Teknik Sipil Institut Teknologi Sumatera (Itera) Abi Berkah Nadi, mendorong agar perbaikan infrastruktur ini tak hanya mementingkan keindahan, melainkan juga mengedepankan fungsi keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pejalan kaki.
Dia pun mendorong agar pemerintah setempat melakukan penertiban terhadap parkir liar hingga pedagang kaki lima, agar trotoar berfungsi sebagaimana mestinya.
Menurut Abi, antusiasme dan masukan dari masyarakat, seperti keluhan soal trotoar yang layak harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah.
Terlebih, kondisi trotoar Kota Bandar Lampung sempat ramai jadi perbincangan di sosial media lantaran berlantai keramik yang licin yang dinilai membahayakan pejalan kaki.
"Dorongan dan masukan yang masif dari masyarakat ini harus dijadikan masukan oleh pemerintah dalam membangun trotoar," katanya.
Abi menambahkan, pemerintah perlu lebih peka dalam membangun infrastruktur agar lebih mengutamakan fungsi ketimbang estetika.
"Jadi membangun infrastruktur bukan cuma untuk estetika, tapi juga harus mengutamakan fungsi, keamanan dan kenyamanan," ujarnya.
Abi pun mendorong agar Pemkot Bandar Lampung memiliki perencanaan jangka panjang yang matang dalam perbaikan trotoar berikut fungsinya.
"Pemkot Bandar Lampung melalui Bappeda harus memiliki rencana yang matang, tidak hanya untuk tahun ini, tetapi juga untuk tahun-tahun mendatang," Imbuhnya
Selain itu, ia juga menyoroti masalah penertiban parkir liar maupun pedagang kaki lima di jalur trotoar yang saat ini masih menjadi kendala utama pemerintah.
2.672 Porsi MBG Siap Disdistribusikan ke-16 Sekolah di Way Pengubuan Lampung Tengah |
![]() |
---|
Komisi IV DPRD Bandar Lampung Dorong Sekolah Miliki Website Resmi |
![]() |
---|
DPRD Bandar Lampung Dorong Dinas Pariwisata Hadirkan Kenyamanan dan Identitas Budaya |
![]() |
---|
Ada Kementerian Haji dan Umrah, Asrama Haji Lampung Akan Beralih Pengelola |
![]() |
---|
Kemenag Lampung Bentuk Satgas Masa Transisi Pemekaran Kementerian Haji dan Umrah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.