TRIBUNLAMPUNG.co.id - Warga komplek Rusunawa di Jalan H Sulaiman II, Umbul Asem, Keteguhan, Teluk Betung Timur, mengeluhkan dengan adanya biaya sewa baru yang dikeluarkan oleh pemerintah kota (pemkot).
Pasalnya, penarikan harga sewa yang baru di rusun setempat berdasarkan Perda Kota Balam Nomor 6 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Usaha dinilai terlalu membebani penghuni rusun yang mayoritas berpenghasilan di bawah standar.
Bambang Sby, salah seorang warga yang tinggal di rusun sangat keberatan dengan berlakunya kenaikan tarif biaya sewa saat ini yang naik hingga dua kali lipat dari harga sebelumnya yakni Rp 80 ribu menjadi Rp 150 ribu / bulan.
Menurutnya, kenaikan harga sewa rusunawa tersebut mulai berlaku Mei 2012 lalu, tapi warga di sini terutama di lantai III menolak kenaikan harga sewa tersebut.
"Karena penghasilan warga di sini rendah dan mayoritas pekerjaannya hanya buruh, tukang becak, tukang kayu, tukang ojek dan buruh di pelelangan ikan. Jadi, mana sanggup kami untuk bayar sewa rusun dengan harga segitu,"
keluhnya, Senin (5/11).(eka)
Warga Rusunawa Keluhkan Sewa Baru Pemkot
Editor: soni
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger