“Dulu kita sering berantem juga, tapi sekarang sudah jarang karena kita sama-sama sudah besar juga. Lebih seringnya kita bercanda saja kalau berantem, bukan beneran,” sambung pemain dengan nomor punggung 2 tersebut.
“Saya senang sekali bisa bermain satu tim dengan saudara kembar. Jarang sekali kan ada kembar yang juga satu tim. Jadi saya senang dan suka,” sambungnya.
Selama menjalani TC di Malaysia, Bagas mengaku tidak menemui kendala tertentu. Dia merasa nyaman secara umum, termasuk adaptasi makanan.
Hanya, dia sempat merasa cuaca di Malaysia terlalu panas.
“Di sini panas sekali. Jadi, untuk menghindari dehidrasi kami harus banyak minum,” tutup Bagas.
Sementara, pelatih Timnas U 16 Indonesia, Fakhri Husaini mengatakan bahwa anak asuhnya sudah mulai berkembang.
"Para pemain sudah semakin padu dan kompak antar sesamanya, kerja sama tim semakin terasah dan terlihat," kata Fakhri, sebagaimana dilansir Bolasport.com.
Skuat asuhan Fakhri Husaini mampu meraih dua kemenangan dan satu kali imbang, dalam laga uji coba di Malaysia.
Dalam tiga pertandingan tersebut, Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri kian menunjukkan ketajamannya.
Bomber asal Magelang itu mampu mencetak tujuh gol sekaligus, dalam tiga uji coba tersebut.
Satu gol kontra Sime Darby U 17 serta hattrick pada dua laga melawan Felda United U 17 dan Timnas U 16 Oman.
Namun, skuat Garuda Asia gagal menjaga cleansheet atau tanpa kebobolan ketika melawan Timnas U 16 Oman.
Mereka hanya mampu bermain imbang 3-3, dalam uji coba yang digelar pada Rabu (12/9/2018).
Pada Piala AFC U 16 2018, Timnas U 16 Indonesia berada di Grup C bersama Iran, Vietnam, dan India.
Pada pertandingan pertama, Timnas U 16 Indonesia akan meladeni Iran di Stadion Nasional Bukit Jalil, pada Jumat, 21 September 2018, pukul 15.00 WIB.