Sebelumnya diberitakan, hendak menggelar aksi demonstrasi di Mapolda Lampung, rombongan dari Banyumas Pringsewu mengalami kena musibah di Jalan Raden Imba Kusuma RT 5 LK I Kelurahan Sumberejo Sejahtera, Kemiling.
Baca: BREAKING NEWS – Tak Kuat Menanjak, Bus Pendemo Terguling dan Timpa Avanza
Bus Mitsubishi warna merah BE 7046 VU yang ditumpangi peserta aksi tak kuat menanjak.
Alhasil, bus terguling dan menimpa mobil Avanza BE 2313 AV yang ada di belakangnya.
Rombongan ini hendak menggelar demo di Mapolda Lampung lantaran tidak terima atas penangkapan Herman, kepala Pekon Banjar Rejo, Kecamatan Banyumas, Pringsewu.
Kepala Pekon Banjarejo, Kecamatan Banyumas itu ditangkap Polda Lampung, Senin (17/9) sekira pukul 23.00 WIB. Herman ditangkap petugas karena diduga telah dilaporkan seorang pengusaha, CN, atas dugaan pemalsuan dokumen pertanahan.
Mujiati (29), salah satu penumpang, menuturkan, kejadian sekitar pukul 10.00 WIB.
"Ya kejadian baru saja sejam tadi," ungkapnya.
Mujiati mengaku dari Banyumas Pringsewu hendak menujuk ke Mapolda Lampung.
"Kami mau demo di polda. Kami mau bebasin kepala Pekon Banjar Rejo, Kecamatan Banyumas, Pringsewu bernama Herman. Kan ditangkap sama polda. Padahal gak salah," ungkapnya.
Mujiati tak menyangka mengalami musibah ini.
Ia kaget saat kejadian berlangsung.
"Untung gak ada korban. Cuma kaget. Saya gak tahu gimana awalnya. Ya kayaknya mobil gak kuat, terus mundur. Tadi kita iring-iringan 14 mobil, dan kami terakhir. Setiap mobil ada 30 orang," tandasnya. (*)