Perhatikan algoritma YouTube
Sama seperti media sosial lainnya, YouTube juga memiliki sistem algoritma tersendiri.
• Ayah Saksikan Anaknya Dimangsa Buaya Liar, Sempat Terjadi Duel Lawan Buaya
Sistem algoritma inilah yang akan menentukan sebuah video menjadi viral dan direkomendasikan ke khalayak.
“Banyak YouTuber pemula yang belum mengetahui hal ini. Nah itu salah. Sebaiknya cermati algoritma YouTube. Dengan begitu nantinya kita bisa menentukan strategi selanjutnya untuk membuat video seperti apa,” ungkap Deddy.
Sebagai informasi, saat ini YouTube sudah dilengkapi oleh Google dengan memasukkan fitur Google Voice.
Fitur ini memungkinkan YouTube untuk bisa mentranskrip obrolan-obrolan yang terjadi di semua video.
“Jadi, lebih baik untuk berbicara hal yang juga sesuai dengan tema video Anda. Sebagai contoh tema video Anda tentang hijab, ya sudah silakan ucapkan kata hijab sebanyak mungkin supaya video Anda akan di-notice oleh YouTube,” jelas Deddy.
Jangan minder dan cepat putus asa Mengembangkan kanal YouTube tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
Di balik kanal yang sukses dan viral, di sana ada banyak usaha dari YouTuber yang sudah dilakukan.
“Oleh karena itu, untuk menjadi YouTuber sukses janganlah cepat minder. Ada juga yang videonya hanya mendapat sedikit viewers langsung putus asa. Jangan. Anda harus tebal muka dan terus berkarya,” tambah Deddy.
Menurut Deddy, menjadi terkenal di YouTube juga bukan hanya milik artis semata.
• Penampakan Rumah Syahrini, Luar Dalam Sama Mewahnya
“Banyak artis yang juga membuat kanal YouTube, tetapi karena programmnya itu-itu saja, ya akhirnya kanalnya enggak terkenal. Tapi banyak YouTuber lainnya yang memulai dari nol malah menjadi terkenal karena usahanya yang maksimal,” ujar pria yang juga menjadi presenter sebuah acara talkshow itu.
Selain itu, Deddy memberikan pula saran lainnya supaya menjadi YouTuber yang unik.
“Play with your creativity! Anda harus buat video ke ranah yang lebih luas dan selalu ikuti trend yang sedang berkembang. Tapi jangan lupa untuk selalu menjadi diri sendiri,” ungkapnya.
Deddy pun mencontohkan sebuah kreativitas dalam membuat video di YouTube.