Baca tanpa iklan
Ia pun yakin pertumbuhan ekonomi Lampung akan semakin baik dengan perubahan status bandara.
Dinas Perhubungan Provinsi Lampung bergerak cepat untuk menindaklanjuti "lampu hijau" Presiden Joko Widodo.
Kepala Dishub Lampung Qudratul Ikhwan menjelaskan, pihaknya langsung menemui Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana Banguningsih Pramesti sebagai langkah tindak lanjut.
"Begitu Pak Presiden menyampaikan itu, kami langsung kejar. Mudah-mudahan tidak meleset lagi, karena kami memang sudah mengharapkannya. Mudah-mudahan bisa segera terealisasi," kata Qudratul Minggu (25/11).
Senada, Wahyu Aria Sakti mewakili Hubungan Masyarakat Bandara Radin Inten II memastikan segera menindaklanjuti persetujuan Presiden Jokowi.
• Bandara Radin Inten II Segera Jadi Embarkasi Haji Penuh
Ia mengungkapkan, upaya peningkatan status bandara sudah tidak ada halangan lagi.
"Seluruh berkas kan memang sudah ada di Kemenhub. Secepatnya (pihak bandara akan menindaklanjuti). Mungkin besok (Senin, hari ini, 26/11) atau lusa (Selasa, 27/11). Intinya, segera kami tindak lanjuti," ujar Wahyu.
Kementerian Perhubungan sedang menggodok regulasi terkait peningkatan status Bandara Radin Inten II Lampung menjadi Bandara Internasional Radin Inten II.
Selain itu, Kemenhub juga tengah melengkapi syarat keimigrasian serta menanti perluasan terminal internasional.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Hengky Angkasawan mengungkapkan, progres peningkatan status Bandara Radin Inten II Lampung berdasarkan informasi dari Direktorat Jenderal Bandar Udara.
"Dari informasi Ditjen Bandar Udara (Kemenhub), sekarang dalam tahap pelengkapan keimigrasian dan perluasan terminal internasional," kata Hengky melalui ponsel, Minggu (16/12) malam.
Hengki menjelaskan, Kemenhub berharap ujicoba Bandara Radin Inten II Lampung sebagai bandara internasional bisa segera berjalan.
"Dalam waktu dekat ini mudah-mudahan sudah bisa ujicoba. Untuk (tanggal) pastinya, saya belum tahu. Tapi dalam waktu dekat ini, mudah-mudahan," ujarnya.
• Proyek Ruas Jalan Pringsewu-Bandara Radin Inten Terhambat Pembebasan Lahan PTPN VII
Peningkatan status bandara terbesar di Lampung ini sudah sejak lama dilakukan Pemprov Lampung.
Namun baru tahun ini pemerintah pusat memberikan persetujuan.
Diharapkan dengan perubahan status, akan memudahkan penerbangan langsung dari dan ke luar negeri.
Perubahan status juga memudahkan jamaah haji Lampung menunaikan ibadah di Tanah Suci.
Jika selama ini masih harus transit di Jakarta, semoga dengan status internasional bisa penerbangan langsung ke Arab Saudi. (val/rdi)
• Lowongan Kerja di PLN untuk Lulusan D3 dan S1/D4, Waktunya 11 Hari Lagi