"Astaga saldoku kodong BRI, gara-gara aplikasi VPN jar," tulisnya dalam status lain.
Lewat keterangan, pemilik akun facebook tersebut menceritakan bahaya penggunaan VPN yang dialami rekannya.
"Dan kda nda aja yang saldo kosong gara" vpn nee ..untung kawa di lapor akan ke bank, jka nya nangis darah wara nda duit tabungan nda di atm hangusss," tulisnya menggunakan bahasa Kalimantan.
(Dan ada saja yang saldo kosong gara-gara VPN ini, untung akan dilaporkan ke Bank, jika tidak ia akan kehilangan duit di tabungan dan ATM hangus)
Postingan tersebut sontak menjadi viral, telah dibagikan hampir 4 ribu kali dan dikomentaro sebanyak 512 pengguna Facebook.
Bahaya Menggunakan Aplikasi VPN
Virtual Private Network atau VPN bisa diartikan sebagai koneksi antar jaringan yang bersifat pribadi dan tanpa pengawasan dari pemerintah.
Penggunaan VPN ternyata memiliki risiko yang besar.
Berikut rangkuman bahaya penggunaan aplikasi VPN yang dikutip dari berbagai sumber :
1. Pencurian data
Penggunaan VPN ternyata berisiko pencurian data pengguna, terutama jika menggunakan VPN yang tidak tercatat.
Data pribadi bisa dicuri seperti nama pengguna, alamat, username, password, dan data penting lainnya.
2. Kebocoran alamat IP
Sejumlah layanan VPN memiliki jalur rahasia yang mempunyai banyak lubang.
Lubang tersebut memperbesar kemungkinan untuk pencurian data hingga kebocoran alamat IP.
Kebocoran alamat IP bisa digunakan oleh orang tidak bertanggung jawab untuk meretas dan mencuri data pengguna VPN.