Tribun Tulangbawang

Berusaha Tembak Polisi, Maling Sarang Walet Tewas Didor

Penulis: Endra Zulkarnain
Editor: soni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENANGKAPAN - Satreskrim Polres Tuba menggelar jumpa pers terkait penangkapan komplotan pencurian sarang walet di mapolres, Selasa (6/8).

Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Petugas Satreskrim Polres Tulangbawang menembak mati satu dari enam tersangka pencuri sarang burung walet. Tersangka tewas setelah dua timah panas petugas bersarang di dada tersangka.

Tersangka yang tewas dalam penangkapan adalah Topan Brahmana Saputra alias Opang. Topan tewas ditembak petugas lantaran berupaya melawan dan menembak ketika akan ditangkap.

Buron Nyaris Setahun, Pencuri Truk Singkong Ditangkap Polres Tuba di Babel

Sementara dua rekannya, AM dan IL, kini sedang dalam pencarian aparat kepolisian setempat. Kasat Reskrim Polres AKP Sandy Galih P mengatakan, total terdapat enam pelaku yang sempat diburu anggotanya.

Polres Tuba Serahkan Puluhan Kantong Darah ke UPTD PMI Menggala

Dia menjelaskan, penangkapan para tersangka bermula saat anak buahnya patroli hunting curat, curas, dan curanmor (C3), di Jalan Ethanol, Kecamatan Banjaragung, Selasa (6/8) sekitar pukul 04.00 WIB.

"Pelaku sempat melepaskan tembakan dan mengenai mobil yang dikendarai anggota Tekab 308 Polres Tulangbawang. Bahkan, peluru pelaku turut mengenai rompi anti peluru petugas," kata Sandi, saat menggelar konferensi pers, di mapolres, Selasa (6/8) siang.

Selain Opang, polisi turut menangkap tiga pelaku lainnya yakni Andri Wijaya, Hamdan keduanya warga Kota Metro. Adapun Dedi Pariyanto merupakan warga Lampung Timur.(end)

Berita Terkini