TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pelaku pencurian di kantor Arie Tour & Travel diduga lebih dari satu orang.
Desi Suprianti Head Counter Arie Tour & Travel mengatakan aksi pencurian ini baru pertama kali terjadi.
"Ini baru pertama karena ada yang jaga tapi namanya musibah," ujarnya, Selasa 14 Januari 2020.
Desi mengaku saat ini pihaknya sudah melaporkan ke Polresta Bandar Lampung.
"Sudah laporan, dan tadi sudah olah tkp semua. Kami nunggu hasil, semoga ketemu," bebernya.
Masih kata Desi, pelaku pencurian tidak diketahui.
• Barang-barang yang Digasak Kawanan Pencuri dari Kantor Tour dan Travel, dari Uang hingga Laptop
• Kawanan Pencuri Diduga Masuk Setelah Jebol Genteng dan Plafon Kantor Jasa Tour dan Travel
• DPRD Lamteng Siap Perjuangan Aspirasi Guru Honorer
• Jadwal Tes CPNS Metro 2019, Simak Lokasi Tes CPNS Metro di Bandar Lampung
"Kami gak tahu, yang masuk berapa orang, tapi katanya sekitar dua-tiga orang yang masuk, kata polisi," tutupnya.
Uang hingga Laptop Raib
Disatroni maling, kantor jasa Tour dan Travel merugi puluhan juta.
Desi Suprianti Head Counter Arie Tour & Travel mengatakan aksi pencuri ini mengakibatkan tempatnya merugi puluhan juta.
"Yang hilang laptop dua, hp kantor satu, lalu uang tunai Rp 17 juta, sama uang 300 dolar," ucapnya, Selasa 14 Januari 2020.
Selain itu, para pencuri juga sempat membawa TV layar utama.
"Udah dicopot, tapi gak jadi kebawa, mungkin karena ada pagar dibelakang jadi dia lompat," tuturnya.
Desi pun mengatakan, puluhan uang bisa digondol setelah membongkar brangkas utama.
"Kata penyidik tadi pakai linggis dimungkinkan seperti itu," tandasnya.