Curanmor di Bandar Lampung

Kronologi Baku Tembak yang Tewaskan Pelaku Curanmor di Langkapura

Penulis: hanif mustafa
Editor: Daniel Tri Hardanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Baku tembak polisi dan pelaku curanmor terjadi di Langkapura, Bandar Lampung, Sabtu (7/3/2020) malam.

Ia tewas setelah tertembus timah panas polisi dalam baku tembak di Langkapura, Bandar Lampung, Sabtu (7/3/2020) malam.

Kapolsek Tanjungkarang Barat Kompol Hari Budiyanto menuturkan, sebelum tewas, Doni beraksi di Jalan Pagar Alam, Gunung Agung, Langkapura, Sabtu sekira pukul 19.30 WIB.

Dalam aksinya, pelaku membawa kabur sepeda motor Honda Beat warna biru putih nopol BE 3398 AZ.

"Kendaraan tersebut diparkir di halaman depan rumah korban. Saat itu korban sedang menonton televisi," ujar Hari, Minggu (8/3/2020).

Korban tiba-tiba mendengarkan suara dari depan rumahnya.

"Saat dicek, korban mendapati pelaku telah mengambil motor miliknya dengan cara merusak kunci setang dengan menggunakan kunci T," terus dia.

Sontak, korban berteriak maling.

Merasa tepergok, pelaku mengeluarkan senpi dan melepaskan tembakan.

"Lalu pelaku mengeluarkan tembakan satu kali ke arah udara untuk menakuti korban dan warga sekitar," ucapnya.

Anggota Opsnal Polsek Tanjungkarang Barat yang tengah berpatroli mendengar suara tembakan tersebut.

"Anggota langsung menuju TKP dan melakukan pengejaran terhadap pelaku," tandasnya.

Dalam baku tembak tersebut, pelaku tewas bersimbah darah.

Polisi menembak mati seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di Bandar Lampung, Sabtu (7/3/2020).

Pelaku bernama Doni Juliandi (19), warga Jabung, Lampung Timur.

Doni ditembak anggota Polsek Tanjungkarang Barat (TkB) lantaran melakukan perlawanan saat akan ditangkap.

Halaman
123

Berita Terkini