TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berawal dari undangan makan bareng, tujuh orang sekeluarga kini dinyatakan positif corona.
Tujuh warga yang tinggal di Kota Parepare, Sulawesi Selatan dinyatakan positif Covid-19.
Mereka merupakan satu keluarga yang terjangkit melalui transmisi lokal.
Awal mula malapetaka itu terjadi saat AM mengundang enam kerabatnya untuk makan kapurung bersama di Perumahan Lompoe Mas, Kota Parepare.
Kapurung adalah makanan tradisional khas Luwu Raya dengan bahan dasar tepung sagu dan sayur.
Kasus ini pun dinamakan klaster Kapurung.
• 36 Pedagang Pasar Positif Corona, Pemerintah Lacak 1.000 Orang yang Sudah Kontak
• Dokter Terinfeksi Corona Diusir Warga, Tetangga Datangi Rumahnya hingga Tutup Jalan
• Seluruh Tenaga Kesehatan yang Tangani Pasien Corona Diberhentikan, Diminta Keluar dari Hotel
• Belasan Mobil Travel Selundupkan Pemudik di Masa Corona Diamankan Polisi
Bermula dari AM, keenam kerabatnya juga dinyatakan positif terjangkit virus corona.
Sekretaris Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19, Iwan Asaad menjelaskan, meski satu keluarga, mereka tidak satu rumah.
Dari 7 warga, 5 orang tinggal di Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki.
Sedangkan dua orang lainnya di Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung, Parepare.
Ketujuh orang tersebut kini ditangani di rumah sakit yang berbeda.
Sebanyak 6 orang dirawat di RSUD Andi Makkasau, dan 1 orang di RS Sumantri Parepare.
Akibat kasus ini, warga di Perumahan Lompoe Mas, Kota Parepare, terpaksa harus menjalani karantina selama 14 hari.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe mengimbau warga mewaspadai penyebaran virus corona.
Salah satunya dengan tidak mengadakan kegiatan yang melibatkan banyak orang.