Seorang Tamu Bercanda dengan Batuk-batuk di Acara Pesta, Sebagian Tamu Lain Tertular Corona

Editor: wakos reza gautama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Bule gelar pesta di Bali di tengah pandemi corona

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Gelar pesta di tengah pandemi corona, sejumlah tamu terinfeksi Covid-19 di Amerika Serikat.

Ini terjadi karena ada satu tamu pesta yang terinfeksi corona.

Tamu tersebut tidak sadar bahwa dirinya telah terjangkit corona.

Ini terjadi di sebuah pesta di Pasadena, California, Amerika Serikat, sejumlah tamu akhirnya terinfeksi corona.

Tak hanya itu, insiden dalam pesta tersebut menciptakan klaster baru di Pasadena.

Lihat Putranya Tewas di Kali Serpong, Sang Ayah Histeris: Bukan Corona, Dia Sakit Epilepsi!

Baru Sembuh, Pasien Corona asal Lampung Selatan Meninggal Dunia Beberapa Jam Kemudian

Anggota DPRD Tawarkan Uang Damai Rp 1 Miliar untuk Korban Pencabulan

Daging Babi Dijual ke Pedagang Daging Sapi di Bandung, Polisi Ungkap Cara Pelaku Ubah Warna Daging

Dikutip Tribunnews.com dari CNN, Departemen Kesehatan Publik Pasadena menyebut ada sejumlah besar orang yang terlibat dalam pesta.

Orang-orang itu terdiri dari keluarga besar hingga teman-teman.

Padahal pemerintah setempat sudah menerapkan kebijakan untuk berdiam di rumah sejak Maret 2020.

Seorang pasien wanita yang harusnya karantina mandiri batuk-batuk saat pesta.

Batuk-batuk itu dimaksudkan untuk candaan, namun wanita itu tidak mengenakan penutup apapun.

Sedangkan para tamu undangan mayoritas juga tidak mengenakan masker.

Mereka semua juga tidak menerapkan pembatasan jarak satu sama lain.

"Dia bercanda dengan orang-orang di pesta," ujar pihak pemerintah setempat, Lisa Derderian.

"Dia berkata 'Mungkin aku kena Covid-19'," ungkapnya.

Derderian sangat menyayangkan sikap ceroboh wanita itu serta para tamu undangan lainnya.

Halaman
12

Berita Terkini